Maka, dengan tulus saya ingin meminta maaf karena telah membuat kesimpulan keliru yang men-under-estimate integritas MKD. Pandangan-pandangan terbuka di sidang telah menunjukkan kelurusan nalar mereka yang bersenyawa dengan nalar publik. Sungguh patut diapresiasi. Dengan catatan kalau perubahan sikap drastis yang ditunjukkan adalah "ketulusan," atau setidaknya muncul dari "sebuah kesadaran etis."Â
Karenanya saya tetap penasaran dan masih ingin tahu apa sesungguhnya terjadi dalam 24 jam terakhir pada anggota-anggota MKD, sebelum sidang tanggal 16 Desember diadakan? Â Mulai dengan pemecatan Akbar Faizal oleh Fahri Hamzah lalu ditarik posisinya dari MKD, penggantian anggota dari PKB, lalu proses persidangan pada malam sebelumnya kesan akan dilakukan secara tertutup masih kuat tetapi ternyata berlangsung terbuka? Apa yang menyebabkan semua perubahan drastis itu? Â Saya ingin tahu, roh dahsyat apa yang telah bekerja begitu sempurna?!
Rupanya benar pernyataan bahwa POLITIK MEMILIKI LOGIKA SENDIRI!Â
Â
Â
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI