Mohon tunggu...
Buyumski Barbara
Buyumski Barbara Mohon Tunggu... -

loveable

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ngobrol tentang Wealth Planner bersama Wealth Planner

26 Maret 2015   13:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:58 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama, Anda tidak cukup hanya punya jiwa marketing. Tapi, harus mau juga melayani karena kami, kan, konsultan. Saat Anda berpraktik sebagai konsultan, 70% ilmu yang Anda gunakan adalah psikologis, 30%-nya baru manajemen. Kedua, background. Itu bisa ditutupi oleh pendidikan. Memang, idealnya harus lulusan ekonomi, tapi lulusan lain pun tidak masalah. Yang penting, harus melanjutkan pendidikan. Setelah formal, ada yang namanya pendidikan profesi. Dan, itu sudah disertifikasi.

Dari mana Anda mendapatkan nasabah?

Kalau sekarang, mereka yang mendatangi saya. Mereka tahunya dari mulut ke mulut. Awalnya, memang dari teman-teman dekat dahulu, keluarga, sahabat, lalu menyebar ke mana-mana. Lebih bagus lagi kalau Anda punya program khusus milik Anda di berbagai media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun