Mohon tunggu...
Fahri Semendaway
Fahri Semendaway Mohon Tunggu... wiraswasta -

wiraswasta Olahraga Minat pada Marketing Pendidikan Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Indonesia U-21 "Mendadak" Terbentuk?

6 Agustus 2014   23:17 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:14 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="621" caption="SFC U-21 (Kerangka Inti Indonesia U-21) sumber photo : sumsel.sportanews.com"][/caption] Jika diajukan pertanyaan seperti judul diatas maka jawabnya : YA dan TIDAK Kesannya memang mendadak karena terbentuknya baru 2 minggu per tanggal 23 Juli 2014, berkaitan dengan persiapan Pra Olimpiade 2016 dengan mengikuti Ujicoba di Turnamen COTIF di Valencia Spanyol. Layaknya sebuah Tim yang akan diturunkan disebuah Turnamen dan membawa nama bangsa, seharusnya mempunyai masa persiapan yang panjang dan terstruktur demi hasil yang maksimal. Namun jika kita lihat kembali dari apa yang menjadi target utama Indonesia U-21 yang diproyeksikan ke Pra Olimpiade maka kesan mendadak tadi tidaklah tepat karena babak penyisihan Pra Olimpiade sendiri akan berlangsung di tahun depan sehingga masih cukup waktu untuk melakukan pembenahan dan pematangan Tim. Apalagi dari sisi materi pemain, kerangka Indonesia U-21 sendiri diambil dari Klub Juara kompetisi nasional U-21 yaitu Sriwijaya FC yang memang secara klub sudah memiliki nama besar dan sarat prestasi, dan tambahan2 dari beberapa Pemain lain yang layak masuk Tim Nasional. Dengan kondisi persepakbolaan nasional yang masih belum mapan dan masih dalam pencarian bentuk maka kesan pembentukan Tim Nasional secara mendadak dalam menghadapi suatu turnamen pun terasa kental, namun jika kita melihat Tim Tim negara maju dalam persepak bolaan dimana kompetisi reguler sudah berjalan dengan sempurna maka tidak ada kesan mendadak dalam pembentukan Tim Nasional karena seluruh pemain sudah sangat profesional dan sangat mengerti apa yg menjadi tuntutan sebuah Tim Nasional terhadap para pemain. Kembali lagi pada Indonesia U-21, jika kita mengukurnya pada keikutsertaan Tim ini pada turnamen COTIF di Valencia (dengan kondisi sepakbola saat ini, apalagi dibandingkan dgn Indonesia U-19) maka kita sepakat bahwa Tim ini dibentuk dengan mendadak, akan tetapi tidak ada korelasi nya langsung dengan kegagalan, secara Tim kerangkanya sudah terbentuk dan pemain pemainnya pun sudah sering bermain bersama dan prestasi kerangka Tim pun (SFC U-21) sudah teruji. Kalau kita ambil acuan dalam hal pembentukan kerangka, Tim ini layaknya Timnas Spanyol yang berintikan pemain pemain Barcelona yang pemainnya pun itu itu saja dan dengan tambahan beberapa pemain klub lainnya. Jadi sebetulnya yang layak kita jadikan ukuran adalah proyeksi Indonesia U-21 ini, yaitu Pra Olimpiade 2016 dimana pada saat itu nanti para pemain ini akan membentuk Indonesia U-23. SALAM

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun