Akan tetapi, saya merasakan kian lama obat itu terasa biasa-biasa saja. Hingga akhirnya pernah terpaksa ke rumah sakit karena rasa mual tak tertahankan dan tak dapat masuk makanan sama sekali.
Kebetulan saya adalah pecinta jamu dan suka mengolah rempah-rempah untuk minuman. Biasanya saya menggunakan jahe atau membuat wedang uwuh untuk penghangat badan. Kadangkala juga membuat beras kencur untuk meredakan batuk dan merasakan kenyamanan di perut.
Suatu hari saya mencoba ramuan kunyit, jahe, dan serai. Saya masukkan ketiga bahan dalam panci dan saya minum dalam kondisi hangat. Ternyata, saya merasakan kenyamanan di lambung. Rasa menggumpal seperti ada angin di perut bagian atas sirna. Keesokan harinya saya coba lagi dan ternyata terasa lebih nyaman.
Hal ini menyebabkan saya ingin mencari tahu lebih banyak tentang manfaat kunyit. Selama ini, saya hanya tahu bahwa kunyit untuk bumbu masak atau sekadar membuat nasi kuning saja. Akan tetapi, ternyata dapat meredakan gejala tidak nyaman ketika mag melanda.
Mengutip dari berbagai sumber, ternyata kunyit bermanfaat untuk mengatasi gangguan saluran pencernaan seperti tukak lambung, dispepsia, dan IBS (Irritable Bowel Syndrome). Hal ini disebabkan karena kunyit mengandung Curcumin.Â
Berikut ini resep yang sering saya gunakan untuk membuat wedang kunyit agar lambung terasa nyaman dan tidak terlalu getir.
Bahan:Â
- Biang kunyit 1 butir (kira-kira 100 gram)
- Serai 2-3 ruas
- Jahe 1-2 butir (disesuaikan dengan jenis jahe karena ada yang pedas ada yang tidak)
- Air 2-3 gelas
- kayu manis
Cara membuat:
- Jahe dan kunyit dibersihkan kulitnya kemudian dipotong kecil-kecil. Jika ingin diblender juga bisa.
- Bersihkan dan potong-potong/ geprek serai
- Masukkan semua bahan ke dalam panci dan tunggu hingga mendidih
- Sajikan selagi hangat. Boleh ditambahkan gula batu jika ingin manis. Jika tidak pun tidak masalah.
Pada dasarnya mengonsumsi rempah-rempah sangat bermanfaat bagi tubuh. Seperti yang saya lakukan ketika mengonsumsi kunyit saat sakit mag. Akan tetapi, bukan berarti setiap hari mengonsumsi kunyit. Semua yang berlebihan dikhawatirkan akan menimbulkan dampak tidak baik di kemudian hari.
Menderita mag sangat tidak nyaman. Oleh sebab itu bagi yang belum pernah merasakan, sebaiknya memiliki pola hidup sehat sejak dini. Menjaga pola makan, istirahat, dan mengelola pikiran menjadi kunci agar terhindar dari mag.Â
Nah, itulah pengalaman saya ketika mag melanda. Semoga teman-teman yang memiliki masalah yang sama dengan saya dapat mendapatkan kenyamanan kembali setelah mengonsumsi kunyit.