Sore ini, Dokat (Dongeng keliling Akhir Tahun) yang dikomando Kak Sidik, melaju ke Kelurahan Kandangan, Temanggung untuk menghibur anak-anak TPQ di sana. Hujan mengguyur deras tidak menjadikan patah semangat untuk tim Dokat berangkat ke sana. Setiba di tempat, ternyata anak-anak dari TPQ Hidayatul Muqorobin, TPQ Al-Huda, TPQ Al-Fatah, dan TPQ Al-Ikhlas telah berkumpul, segera saja acara menghibur mereka dengan dongeng yang edukatif dimulai.
Acara diawali dengan tarian oleh anak-anak dari TPQ setempat. Setelah itu kak Sidik mengajak anak-anak beryanyi bersama. Dan juga mendongeng dengan tema Rasul Idola Kita. Kak Sidik menyelipkan beberapa adab kebaikan yang bisa dimulai sejak kecil. Seperti adab berdoa sebelum melakukan sesuatu dan juga bagaimana menghormati dan patuh pada orang tua. Namun nasehat-nasehat itu dikemas dalam dongang dan juga cerita-cerita lucu, hingga anak-anak tidak merasa bosan.
Di sesi kedua, Kak Hendra sang Pesulap Bahagia, menyuguhkan beberapa sulap dengan tak lupa diselipi pesan moral kebaikan dan pendidikan etika. Seperti kalau kita sudah dibantu orang perlunya mengucapkan terima kasih, apabila kita bersalah, perlu minta maaf dan lain-lainnya. Kak Hendra juga mengajak anak-anak untuk ikut berinteraksi bersama saat menyajikan sulap. Jadi anak merasa sangat dekat dengan Kak Hendra.
Sementara di tempat lain, di waktu yang sama di Desa Kedu, pendongeng Kak Yulia dan Kak Dimas menghibur anak-anak TPQ Darul Najah. Kali ini kak Yulia tidak mengajak boneka Rara, tapi ada boneka Boni.
Seperti biasa, acara ditutup dengan games-games ringan dan pembagian hadiah. Terlihat anak-anak bahagia dan sepertinya enggan beranjak pulang. Hingga waktunya kami pulang mereka masih merubung Kak Hendra dan Kak Sidik, mengajak ngobrol dan bercanda.
Temanggung, 22 Desember 22
Berbagi itu menyehatkan jiwa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H