Â
Selamat pagi negeriku
tak lelahkah dirimu
hadapi prahara yang selalu saja menerpamu
tak letihkah dirimu
tatkala anak-anak bangsa dalam kerakusan
menggerogoti kekayaanmu tanpa nurani
sedang rahimmu merintih pilu, sakit
Â
Selamat pagi negeriku
negeri mafia berkedok wakil rakyat
bercokol di gedung kebanggaan segenap rakyat
negeri pencuri bertopeng dewan
yang setiap harinya terungkap kasuskasus korupsi darinya
negeri calo berpayung dewan kehormatan
yang setiap bualannya adalah rupiahrupiah yang tergadai atas nama ibu pertiwi
Â
Selamat pagi negeriku
bangunlah dari lelapmu
singkirkan debudebu pengotor wajahmuÂ
hukumlah penjarahpenjarah negeri ini
agar tak selalu berkuasa atasmu
Â
Â
Selamat pagi negeriku
hujan pagi ini
tak sederas air mata rakyat yang genangi bumimuÂ
tuk duka negeri yang selalu saja hantui kebesaranmu
Â
Â
Â
*puri, 17 11 15
Â
ilustrasi gambar : Yudi Anak Nakal (album Kampret)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H