Mohon tunggu...
Selsa
Selsa Mohon Tunggu... Administrasi - blogger

aku wanita biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masih di Sini (Rindu)

18 April 2012   12:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:28 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13347502341556507597

[caption id="attachment_175417" align="aligncenter" width="300" caption="ilustrasi : mbak Inge Ngotjol - Kampret (Kompasianer Hobi Jepret) "][/caption]

Aku masih disini

Di tepi sungai yang alirkan degup cinta padamu

Gemericiknya tebarkan angan panjang pada semesta

Sejuknya tebarkan aroma rinduku padamu

Aku masih disini

Memainkan buih buih putihnya

Seraya menghayalkan seraut wajah teduhmu

Anak gelembung-gelembungnya buyar

Tatkala telapak tanganku menyentuhnya

Ceria menyeruak seketika

Sama seperti dirimu

Pemilik wajah dalam pendar pelangi

Aku masih di sini

Memainkan kecipak air dalam tembang sejuta harap

Bersama merdu tiupan seruling para dewa

Aku masih di sini

Menunggumu dalam lingkaran rasa

Menaburimu doa penuh dengan warna bunga - bunga

Berharap hadirmu sesatkan hampaku

Dan tuntaskan segala rindu yang endapkan gundah jiwaku

^^^^----^^^^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun