Mohon tunggu...
Selly Mauren
Selly Mauren Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis lepas

Writing is my daily journal. Welcome to my little blog. Hope the articles will inspire all the readers.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Krisis Empati di Era Masyarakat Digital

25 Oktober 2023   14:45 Diperbarui: 25 Oktober 2023   14:48 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Polina Zimmerman: https://www.pexels.com/photo/woman-comforting-friend-3958470/ 

Menurut saya, tidak. Perbedaan pendapat sudah pasti ada dan bukan suatu pelanggaran. Masalahnya adalah apakah kita bisa menghargai perbedaan tersebut? Apakah kita tetap bisa hidup berdampingan tanpa mengkotak-kotakan perbedaan? 

Disinilah peran empati diperlukan untuk mencegah terjadinya konflik yang merugikan. Kenyataannya tidak mudah untuk mengaplikasikan empati. Bukan karena tidak bisa, tetapi lebih kepada niat. Misalnya, supaya bisa mendapatkan eksposure maka sengaja dibuat narasi yang menyinggung kelompok masyarakat tertentu. Ujungnya, ada pihak yang diuntungkan dan lainnya dirugikan. 

Pengaruh era digital berefek pada pergeseran hidup masyarakat Indonesia ke arah individualistis. Pelan-pelan budaya bangsa kita yang mengutamakan musyawarah, diskusi sehat, menghargai perbedaan mulai terkikis. Terlalu banyak informasi yang tidak disaring terlebih dahulu rawan menyesatkan pola pikir dalam kehidupan bermasyarakat. Akibatnya, masyarakat kita akan terperangkap dalam lingkaran setan saling menyalahkan alih-alih bekerja sama mencari solusi untuk memajukan bangsa. 

Sekian.  

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun