Mohon tunggu...
Selly Fitriyani Wahyu
Selly Fitriyani Wahyu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Student of Padjajaran University

A journalism undergraduate student who is interested in the creative industry and education matters. She does her best to any projects or work that involves her. Her vision is to raise education awareness and support others to achieve their dreams. She believes her ability to collaborate creativity, human resources, and social media optimization can make her visions come true in every little step.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Empat Tips Jitu Dobrak Self Branding di Media Sosial bagi Content Creator Pemula

7 Oktober 2021   10:00 Diperbarui: 7 Oktober 2021   10:02 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Annisa Steviani, Certified Financial Planner, membagikan tipsnya dalam membangun self branding di ranah media sosial. (Youtube/Fikom Unpad Official)

Konten karya kerap mengundang tanda tanya serta rasa takjub warganet. Keingintahuan tersebut dapat dimanfaatkan content creator dalam menaikkan engagement media sosialnya.

“Di Instagram, fotografer sering sharing hasil fotonya, tapi sebenarnya akan jauh lebih menarik kalau kita edukasi, seperti ‘Gimana, sih caranya dapat foto kayak gini?’. Jadi, orang dapat sesuatu dari sharing kita.” tuturnya.

Dalam postingan Annisa di Instagram disebutkan, algoritma Instagram juga menjadi salah satu komponen krusial dalam meningkatkan impressions konten.

3. Konten harus layak bagi dan layak simpan

Annisa membeberkan, kunci dari content plan adalah riset trend terkini. Ia mengatakan konten-konten yang sering dibagikan dan disimpan warganet akan dimunculkan lebih banyak oleh Instagram dan Google.

“Konsep utama suatu konten adalah layak bagi, layak simpan sehingga orang-orang merasa mendapatkan sesuatu, ingin sharing ke teman-temannya lebih banyak lagi, dan ingin dibaca lagi lain kali.” jelas Annisa.

4. Semangat berbagi manfaat, bukan hanya berbagi cerita

Menurut Annisa, makin banyak konten yang disisipkan manfaat, maka akan makin banyak pula pembacanya. Terbukti dari engagement-nya selama ini yang telah tercatat terus menembus angka fantastis.

Annisa juga menuturkan, content creator dengan self branding yang kuat akan mampu mengemas konten-kontennya dengan edukasi.

“Memberikan manfaat untuk orang lain jauh lebih penting,” sambungnya.

Annisa menjelaskan Instagram merupakan platform digital branding yang tepat untuk menjangkau banyak orang. Ia juga memecut semangat content creator pemula untuk tidak insecure dengan jumlah pengikut yang masih sedikit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun