Mohon tunggu...
Selli Alisyah
Selli Alisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa unpam

Calon guru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Minimnya Bahasa Daerah Karena Bahasa Daerah adalah Bahasa Indonesia

2 Juli 2024   11:56 Diperbarui: 2 Juli 2024   14:25 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
samparona.blogspot.com

Minimnya penggunaan bahasa daerah merupakan tantangan besar bagi pelestarian budaya Indonesia. Dibutuhkan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan institusi pendidikan untuk menjaga keberlangsungan bahasa daerah. Melalui upaya yang terkoordinasi dan berkelanjutan, kita dapat memastikan bahwa bahasa daerah tetap hidup dan menjadi bagian integral dari identitas budaya Indonesia.

Karena kita adalah penerus bangsa yang kaya akan budaya, bahasa, dan beranekaragam lainnya kita patut bangga kan apa yang kita punya, sebab kalo bukan kita siapa lagi yang mau mempertahankan budaya sendiri. Yok banggakan budaya sendiri dibanding budaya negara lain. Negara kita juga keren kok. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun