Inilah Resep Menu Macaroni Schotel yang Kaya Gizi

Empat, bila sudah pas rasanya, tuang dalam cup-cup kecil atau loyang tahan panas, kira-kira setinggi 3/4 dari cetakan. Sisihkan, kemudian kita akan membuat saus bechamel.

Ilustrasi macaroni schotel dalam cup-cup kecil | Dokumentasi pribadi

Cara membuat saus bechamel: 

Campur susu UHT, susu kental manis, air dan tepung maizena. Aduk hingga mendidih. Masukkan keju parut dan margarin, aduk hingga rata. Bila sudah meletup-letup, matikan api.

Ilustrasi macaroni shotel yang sudah ditabur keju parut, siap masuk oven | Dokumentasi pribadi

Penyelesaian:

1. Tuangkan saus bechamel saat masih panas di atas adonan macaroni, ratakan. 
2. Taburi atasnya dengan keju cheddar parut.
3. Masukkan macaroni ke dalam oven yang sudah dipanaskan terlebih dahulu. Oven dengan suhu 220 derajat Celcius menggunakan api atas dan bawah.
4. Bila sudah tercium bau harum dan warna berubah menjadi kuning keemasan, pertanda macaroni schotel sudah matang.
5. Keluarkan dari oven dan siap dihidangkan. 

Ilustrasi macaroni schotel yang baru keluar dari oven | Dokumentasi pribadi

Macaroni schotel ini rasanya sangat enak, creamy, lembut dan membuat nagih di setiap suapannya. 

Hidangan ini sangat cocok dimakan bersama keluarga di rumah atau sebagai hantaran buat kerabat, teman atau tetangga yang sedang isoman. Insyaa Allah kaya gizi dan banyak yang menyukainya.

Baiklah, demikian resep macaroni schotel dari saya.

Semoga bermanfaat, selamat mencoba dan terima kasih.

Note: Bagi Pembaca yang ingin mengetahui resep saya lainnya, silakan klik "Seliara cooking with love". Semoga bermanfaat dan terima kasih