Biarkan anak melihat ekspresi bahagia dan penuh syukur dari orang-orang yang menerima bingkisan. Secara tidak langsung anak akan belajar bahwa kebahagiaan sejati adalah bila kita mampu membuat orang lain bahagia. Semoga dengan demikian anak akan mempunyai jiwa yang mudah berbagi.Â
5. Berikan anak apresiasiÂ
Bila anak sudah berusaha melakukan ibadah sesuai dengan kemampuannya, berilah dia apresiasi atau penghargaan. Penghargaan ini tak harus berupa materi, bisa juga dengan memberikan pujian atau pelukan hangat. Â
Faktanya, pemberian apresiasi terhadap anak memiliki peranan yang sangat penting, antara lain menumbuhkan rasa percaya diri, sikap peduli, keinginan belajar lebih keras lagi, dan membuatnya merasa dihargai. Sebuah apresiasi dapat memberikan emosi positif dan rasa bahagia yang sangat penting dalam pertumbuhannya.
Menurut William James, seorang psikolog dan filsuf yang dikutip dari Littlethingsmatter, prinsip terdalam sifat manusia adalah keinginan untuk dihargai atas kontribusi dan pencapaiannya.
Mengapresiasi anak akan menunjukkan betapa orangtua peduli kepadanya. Memberikan apresiasi adalah bagian penting untuk membuat hubungan antara anak dan orangtua berjalan dengan bahagia. Sekecil apa pun hal positif yang dilakukan seorang anak, mereka sangat perlu dan pantas untuk diapresiasi.
Demikian 5 tip agar anak rajin beribadah di bulan Ramadan. Semoga setelah Ramadan berlalu, anak akan terus termotivasi untuk melakukan ibadah dan menjadi manusia yang bertakwa, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW.Â
Semoga artikel ini bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Seliara