Foto di bawah ini adalah bangunan The Treasury. Menurut tour guide kami, bangunan indah ini dipahat menggunakan tangan manusia.
Pada awal abad ke-19 oleh orang Baduy di daerah itu, bangunan ini disebut Al Khazneh yang berarti "harta karun" atau The Treasury, karena mereka percaya di dalamnya berisi harta karun.
Lokasi ini adalah awal masuk ke Kota Petra. Kita bisa meneruskan perjalanan, ke pusat kota dan wilayah Petra yang sangat luas. Di Petra banyak sekali peninggalan yang masih bisa kita lihat sampai hari ini.Â
Karena hari sudah menjelang sore, saya dan rombongan tidak melanjutkan perjalanan melihat peninggalan kota Petra sampai ke dalam.
Dari peta di bawah ini, bisa kita melihat masih banyak peninggalan yang ada di dalam Kota Petra yang sangat luas ini.
Ada Qasir Al Bent atau Istana Putri Fir'aun yaitu kompleks istana tertua dan terpenting di petra pada saat itu. Namanya diambil dari legenda lokal bahwa Fir'aun menyembunyikan hartanya di dalam guci di The Treasury dan menjanjikan putrinya akan dinikahkan dengan insinyur atau ahli teknik yang dapat mengembangkan sistem untuk membawa air ke istana. Menurut penelitian, beberapa saluran air telah ditemukan di dekat lokasi ini.
Di Kota Petra, ada sebuah jalan yang terkenal yaitu The Collonaded Street yang mempresentasikan kemajuan peradaban pada saat itu. Kita bisa melihat sisa-sisa pilar bergaya Romawi di jalan itu. Bisa dibayangkan betapa indah kondisi kota pada jaman keemasannya.
Selain itu ada juga gunung-gunung yang tinggi, yang tertinggi disebut Jabal Harun, Gunung Harun atau gunung Hor, El Barra. Gunung ini paling banyak dikunjungi, karena disana diyakini sebagai lokasi  Nabi Harun meninggal dan dimakamkan oleh Nabi Musa.Â