Mohon tunggu...
Selfia M. Nara
Selfia M. Nara Mohon Tunggu... Dosen - Dosen di Politeknik Negeri Tual, Maluku Tenggara

Seorang dosen yang hobi dengan dunia film

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Potensi Padang Lamun di Maluku Tenggara dan Aplikasinya Terhadap Kesehatan

25 September 2022   12:06 Diperbarui: 25 September 2022   12:27 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Padang lamun merupakan salah satu ekosistem laut yang memiliki komponen penting secara ekologis, ekonomis dan paling produktif di seluruh dunia. Ekosistem padang lamun berperan penting sebagai produsen dalam jaring makanan daerah pesisir. Fungsi ekologi lamun diantaranya adalah sebagai tempat pemijahan, asuhan, mencari makan dan tempat perlindungan berbagai jenis biota laut.

Padang lamun sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi sumber pangan masa depan, karena mengandung komponen zat gizi lengkap terutama zat gizi mikro untuk tiap bagian lamun. Lamun secara tradisional digunakan sebagai obat-obatan dan memiliki prospektif sebagai foodhealthnes, yakni berpotensi sebagai bagian dari diet  untuk mencegah beberapa penyakit degeneratif. Buah lamun diketahui memiliki khasiat sebagai obat tradisional yakni obat pembesaran vena jurcularis. Secara tradisional lamun telah dimanfaatkan untuk kompos dan pupuk, cerutu dan mainan anak-anak, dianyam menjadi keranjang, tumpukan untuk pematang,  pengisi kasur, dibuat jaring ikan. Secara modern dapat dimanfaatkan sebagai penyaring limbah, stabilizator pantai, bahan untuk pabrik kertas, makanan, obat-obatan dan sumber bahan kimia.

Hasil identifikasi dan analisis zat gizi makro lamun yang diperoleh dari perairan pantai di Kabupaten Maluku Tenggara, ditemukan beberapa jenis lamun yaitu Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii, Cymodoceae serrulata, Syringodium isoetifolium, dan Halodule uninervis. Di perairan Maluku Tenggara, salah satunya adalah perairan pantai Ohoi Wab. Perairan pantai Ohoi Wab merupakan perairan yang berada di Kecamatan Hoat Sorbay, Kabupaten Maluku Tenggara. Potensi sumberdaya pesisir yang ada di daerah ini cukup banyak diantaranya lamun (Seagrass) Enhalus acoroides.

Lamun  Enhalus acoroides yang dapat diolah menjadi makanan dan minuman yang layak untuk dikonsumsi secara langsung atau sebagai sayuran. Lamun dapat menjadi sumber makanan alami yang berkualitas karena memiliki kandungan serat yang sangat tinggi, asam lemak oleat, protein dan mineral serta telah dilaporkan beberapa senyawa bioaktif yang menunjukkan bahwa tanaman laut ini dapat dimanfaatkan sebagai makanan sehat untuk dikonsumsi manusia.

Sebuah studi melaporkan bahwa bubuk lamun jenis Cymodoceae nodosa  memiliki 56,4% total serat dan 62,0% didominasi oleh profil asam lemak oleat, memiliki senyawa fenolik yang tinggi, serta memiliki kualitas zat gizi mikro terbaik, zat antioksidan (pigmen alami karotenoid dan klorofil), serta aktivitas penghambatan ACE juga dievaluasi dalam studi ini (Kolsi et al. 2017).

Para peneliti dari Kelompok Rekayasa Pengolahan Hasil Perikanan, Politeknik Perikanan Negeri Tual, Selfia M. Nara, Saul A.Serpara, Mirna Z. Tuarita dan Katarina Tawurutubun mengungkapkan Enhalus acoroides dari perairan Ohoi Wab memiliki kandungan air cukup tinggi 78%, protein 2,11% dan karbohidrat (serat) 16,30%.  Kandungan serat dalam lamun menjadi potensi untuk dikembangkan menjadi produk makanan sehat atau dijadikan sayuran sebagai bagian untuk memenuhi asupan serat harian.

Serat yang larut dapat menurunkan glukosa darah dengan memperlambat penyerapan karbohidrat dalam usus melalui peningkatan viskositas. Banyak studi penelitian yang telah membuktikan serat makanan dapat membantu mencegah dan memperbaiki kualitas hidup penderita diabetes mellitus tipe 2, kardiovaskuler, dan kanker usus besar. Asupan serat  makanan yang cukup dapat mempengaruhi imunitas dengan mengubah konsentrasi plasma seperti CRP dan TNF-α, dengan memodulasi flora usus (Kaczmarczyk et al. 2012).

Selain serat, lamun memiliki kualitas terbaik senyawa fenolik. Banyak studi telah melaporkan bahwa senyawa fenolik memiliki kemampuan menekan reaksi inflamasi yang berlebihan, diduga membantu menurunkan kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Tipe 2 dan menurunkan kadar LDL dan kolesterol total serta meningkatkan HDL pada penyakit degeneratif lainnya (Styshova et al. 2017).

Kandungan zat gizi mikro pada lamun juga sangat tinggi terutama mineral seng (Zn), Kalium (K), Magnesium (Mg), dam Cu. Mineral Zn merupakan nutrisi penting untuk menjaga homeostasis sistem kekebalan tubuh dan menginduksi perkembangan populasi Sel T regulator (sel Treg), penentu dalam mencegah respon imun yang berlebihan dan autoimunitas.

Salah satu lamun yang menunjukkan kemampuan menghambat radikal bebas dengan sangat kuat adalah lamun Thalassia hemprichii, yang memiliki potensi besar dalam pemanfaatannya sebagai sumber antioksidan alami. Secara umum ekstrak lamun Thalassia hemprichii dapat digunakan sebagai ingredien aktif potensial untuk kosmetik anti-aging dan membantu mengembalikan elastisitas kulit.

Referensi :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun