Mengapresiasi Para Penulis Melalui Teks Resensi

Pernah mendengar seseorang berpendapat akan sebuah buku? Atau seseorang yang memberikan ulasan tentang buku yang sudah dibacanya? Atau pernahkah Anda membagikan penilaian Anda terhadap sebuah karya tulis kepada teman Anda? Hal-hal tersebut secara kasar dapat diartikan sebagai Penyampaian teks resensi secara lisan. Namun, apa arti teks resensi yang sebenarnya?

Menurut Panuti Sudjiman, resensi adalah pembahasan dan penilaian yang pendek tentang suatu karya tulis. Konteks ini memberi arti penilaian, mengungkap secara sekilas, membahas, atau mengkritik buku. Dalam hal ini, tentunya teks resensi juga mengapresiasi para penulis dengan mengenalkan atau mempromosikan bukunya pada masyarakat.

Seperti pada teks-teks lainnya, teks resensi juga memiliki struktur dalam ke penulisannya.

Struktur yang pertama yaitu judul, namun judul yang dimaksud bukanlah judul bukunya, melainkan judul dari teks resensi. Judul dari teks resensi biasanya juga berkaitan erat dengan isi buku. Pernah membaca buku Rindu, karya Tere Liye? Kira-kira beginilah judul teks resensi yang bisa Anda pakai, "Rindu: Gelas Perjalanan Ibadah Dalam Berbagai Keping Kisah".

Selanjutnya, sertakan identitas buku yang ingin Anda tanggapi, mulai dari judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit dan sertakan pula deskripsi fisiknya. Selanjutnya, tambahkan sinopsis atau ringkasan buku. Karena paragraf ini akan berada di paragraf awal, maka usahakanlah ditulis dengan semenarik mungkin.

Selain itu sertakan juga biografi singkat mengenai penulis, Anda juga bisa menyertakan karya-karya lain yang ditulis oleh penulis. Lalu struktur selanjutnya, yaitu bagian terpenting teks resensi adalah, kelebihan dan kekurangan buku. Anda dapat menanggapinya melalui isi buku, kebahasaan, metode penulisan, ilustrasi, ataupun sampul bukunya. Bagian inilah yang menjadi pertimbangan pembaca untuk menilai apakah perlu atau tidaknya sebuah buku dibaca.

Yang terakhir, sampaikanlah simpulan. Simpulan dapat berisikan opini atau pendapat Anda untuk meyakinkan sebuah buku perlu untuk mereka baca.

Tentunya, untuk membuat teks resensi yang baik, Anda harus membaca buku tersebut dari awal hingga akhir. Akan lebih baik jika Anda juga menyertakan kutipan-kutipan yang menarik dari buku.

Hal-hal yang sudah disampaikan di atas, tentunya terdengar klise atau biasa saja. Maka dari itu, agar teks resensi Anda dapat disajikan dengan lebih kreatif, Anda dapat menuangkannya dalam bentuk Artikel Populer.

Artikel populer merupakan tulisan ilmiah yang disampaikan dengan bahasa yang ringan. Artikel ini biasa Anda temukan di media massa, baik cetak maupun elektronik. Artikel populer tentunya menyertakan data-data, fakta, dan informasi yang akurat, yang akhirnya menekankan para penulis untuk mencari sumber-sumber terkait topik yang diangkat. Salah satu yang dapat dijadikan rujukan adalah resensi buku, yaitu resensi yang memuat informasi, data, atau argumen yang bersangkutan dengan topik.

Untuk membuat artikel populer, mulailah dengan pemilihan topik yang mudah, atau topik yang sudah Anda pahami. Buatlah judul dengan menarik, cobalah untuk menggunakan kalimat aktif. Dalam menulisnya, artikel populer hanya membuat 600-700 kata. Gunakanlah bahasa yang ringan karena tujuan dari artikel populer adalah membagikan hasil penelitiannya kepada seluruh masyarakat termasuk pembaca yang awam. Buatlah lead atau pembuka artikel dengan 2-3 kalimat saja yang berisikan pokok tulisan. Karena hanya disajikan dalam beberapa kalimat, pastikan kalimat Anda dapat menarik perhatian pembaca. Yang terakhir, perhatikan aktualisasi dari tulisan yang Anda buat.

Setelah membaca ini, apakah Anda juga berniat untuk mengapresiasi penulis melalui teks resensi atau artikel populer? Atau Anda menantikan buku-buku Anda agar dijadikan teks resensi? Berikan tanggapan Anda di kolom komentar!