Mohon tunggu...
selestin nisfu
selestin nisfu Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Epidemiologi Kesehatan

on learning process. love every little things to write in.

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Es Dawet, Kenangannya Awet

1 Juni 2018   22:58 Diperbarui: 1 Juni 2018   23:32 1155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
doc pribadi (Ilustrasi : bunga - bunga pencari dawet)

Sudah kenalan yah sama minuman yang satu ini?

Eksistensinya di dunia Perminuman Indonesia rasanya sudah tercicip oleh sebagian besar lidah masyarakat Indonesia, atau mungkin juga warga asing? (hahaa kewreeen)

Es Dawet sendiri merupakan minuman khas Jawa, tepatnya Banjarnegara. Ada juga sih Es Dawet asal Jepara, beda di bahan dasar saja..

Es Dawet atau es dawet ayu dan berbeda dengan es cendol. Sekilas nampak serupa, ternyata tak sama. Kalau Es dawet bahan dasarnya adalah tepung beras atau tepung beras ketan. Nah kalau es cendol asalnya dari Bandung, bahan dasarnya pun dari tepung hunkwe. Apa tuh bedanya? hihi

Mengenali dunia per-tepungan, ternyata ada banyak jenisnya. Kalau mau bereksperimen buat makanan tertentu boleh lah sekilas kenalan dulu sama Keluarga Tepung berikut ini :

1. Tepung Beras : yaa tepung yang berasal dari beras putih yang dihaluskan 

2. Tepung Beras Ketan : yaa tepung yang berasal dari beras ketan yang dihaluskan, katanya sih lebih kenyal, lebih kenyal dari tepung beras

3.  Tepung Hunkwe : yaa tepung yang berasal dari sari pati kacang hijau, warna nya putih. Kalau dari tingkat kekenyalan, tepung hunkwe lebih rendah jika dibandingkan dengan tepung ketan

Dan jenis tepung lainnya bisa dikenali di web wikipedia yaah hihi mumet nanti kalo dijabarkan semua disini (https://id.wikipedia.org/wiki/Tepung), Kita cukup pelajari dulu ketiga bahan tepung diatas yang biasa dipakai untuk buat es dawet. Hm yummyyy...

Dawetnyaa sudah jadi, nahh tinggal dihidangkan bersama dengan gula merah cair dan santan, tambah es lebih seger. Kebayang yaaa nikmatnya buka puasa sambil minum es dawett... segerrr! Favorit!

Ada kenangan di balik es dawet, yang membuat saya tiap liat takjil dawet inget sawah. *loh (ini karena buka album lawas sihh)

Jadi, di desa teman saya, ada ibu penjual es dawet yang berkeliling ke rumah penduduk memakai motor. Gerobak dawet nya di kursi penumpang motornya. Jalan menelusuri sawah - sawah, yang memang desa nya masih banyak sawah sepertinya. 

Kebetulan saya dan teman - teman sedang liburan dan main ke rumahnya, jalan - jalan sore di tepi sawah, terus si ibu muncul. Dan beli dehh... Menikmati sawah ditemani es dawet yang rasanya manis asin udah kaya kehidupan ini.. yang gak selamanya manis teruss... yang gak selamanya berbuka dengan yang maniss... *inikenapayahjadimelow :")

doc pribadi. (Ilustrasi : Penjual motor dawet keliling desa)
doc pribadi. (Ilustrasi : Penjual motor dawet keliling desa)
Kalau berminat membuat es dawet sendiri juga bisa loh, berikut bahannya :

Pertama buat dawetnya dulu, 

  • Tepung beras 250 gram (Harga Rp. 7.500/500 gram)
  • Tepung tapioka 250 gram (Harga Rp. 6.000/500 gram)
  • Air sari daun pandan 100 ml (Air matang biasa 100 ml, daun pandan tinggal petik atau minta tetangga hehee)
  • Air matang 600 ml
  • Es batu serut secukupnya (Ini bisa buat sendiri)

Kedua buat santannya,

  • Santan 1 liter (Harga Rp. 30.000/1 liter)
  • Daun pandan 3 lembar
  • Garam sendok teh

Ketiga buat larutan gula merahnya,

  • Gula merah aren 500 gram, disisir (Harga Rp. 15.000/kg)
  • Gula putih 50 gram (Harga Rp. 16.000/kg)
  • Air 250 ml

Udah lengkap belanja bahannya, yuk mulai eksekusi !

  1. Pertama campur bahan berupa tepung beras, daun pandan, tepung tapioka, dan  air. Aduk rata. Rebus hingga mengental.
  2. Cetak adonan dawet menggunakan alat cetak dawet. Kerjakan hingga adonan habis. Siapkan wadah isi dengan air hangat dibawah cetakan dawet supaya hasil cetakan dawetnya bagus dan tidak menggumpal. Sisihkan.
  3. Dalam membuat kuah santan bisa dilakukan dengan merebus santan, daun pandan juga garam hingga mendidih sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Angkat dan dinginkan. Sisihkan.
  4. Buat larutan gula merah dengan cara rebus air, gula merah juga gula putih sampai mendidih. Aduk rata. Angkat lalu dinginkan.
  5. Siapkan gelas saji, kemuadian anda tambahkan dawet secukupnya, setelah itu kemudian di siram dengan kuah santannya. Jangan lupa pula tuangkan larutan gula merahnya. Tambahkan es batu serut.
  6. Es dawet ayu banjarnegara siap disajikan.
  7. Nah, porsinya bisa banyak ini... bisa untuk buka puasa bersama... hihi selamat mencoba!

(sumber : https://www.theboxsceneproject.org/resep-es-dawet-ayu/)

Bahkan sebenarnya ada yang sudah jual bentuk dawet instannya sih, tinggal buat kuah santan dan larutan gula merahnya saja kalau mau praktis. hehee Juga banyak resep - resep pilihan untuk membuat es dawet (https://cookpad.com/id/cari/es%20dawet), tinggal pilih mana yang selera dan pas di kantong untuk bahan - bahannyaa... :D

doc pribadi
doc pribadi
Sekian, dari saya

Yang tiba - tiba teringat es dawet si ibu~^^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun