Pada 29 Desember 2015, gedung baru KPK telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Gedung yang bercat merah dan putih ini menjadi markas baru para penindak aksi korupsi di Indonesia. Terdapat beberapa hal menarik yang menyertai peresmian gedung KPK tersebut.
Dilansir dari CNN Indonesia, berikut adalah lima hal menarik yang bisa Anda ketahui dari peresmian gedung baru KPK.
1. Dibarengi Dengan Ulang Tahun KPK
Sumber gambar: https://www.selasar.com/politik/inilah-5-hal-menarik-dari-peresmian-gedung-baru-kpk
Peresmian gedung baru KPK rupanya bertepatan dengan ulang tahun lembaga antikorupsi tersebut. Adalah Agus Raharjo sebagai ketua aktif baru di lembaga antirasuah ini yang menyatakannya. Agus berharap bahwa peresmian gedung ini dapat menjadi sebuah momentum dan semangat untuk menjadikan Indonesia benar-benar bebas dari korupsi.
“Hari ini kan ulang tahun KPK ke-12 dibarengi dengan peresmian gedung baru. Dengan gedung baru ini, semoga prestasi kita di KPK tambah maju, tambah bagus di waktu-waktu yang akan datang,” tutur Agus.
2. Dihadiri oleh Mantan Presiden dan Mantan Wakil Presiden
Selain diresmikan oleh Presiden Jokowi, terdapat mantan presiden dan wakil presiden yang ikut hadir dalam peresmian tersebut. Jokowi tiba sekitar pukul 08.40 WIB setelah kembali dari Nusa Tenggara Timur. Sementara itu, SBY hadir sepuluh menit sebelumnya, yaitu pada 08.30 WIB. Adalah B.J.Habibie yang hadir paling awal, yaitu sejak pukul 08.15 WIB. Ketiganya mengenakan batik berwarna coklat dan hitam.
3. Pejabat dan Mantan Pejabat Juga Hadir
Selain Presiden Jokowi dan dua orang mantan presiden, Susilo Bambang Yudhoyono dan B.J.Habibie, hadir pula beberapa pejabat dan mantan pejabat Republik Indonesia. Sederetan menteri terlihat menyambangi gedung baru KPK, salah satunya ialah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. Selain itu, hadir pula Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara, Pratikno. Mantan Wakil Presiden RI ke-9, Hamzah Haz, juga terlihat hadir.
4. Harapan Dari Jokowi
Meresmikan gedung KPK, Jokowi memiliki kesan dan pesan terhadap lembaga antikorupsi tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya memahami apabila fasilitas baru berupa gedung dianggap belum cukup oleh KPK. Namun, ia juga menekankan bahwa setiap tantangan dapat dihadapi dengan SDM dan sarana pendukungnya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!