Nikmatnya Puasa Ramadan, Tak Terasa di Bulan Lain
Ramadan oh Ramadan... sebentar lagi bulan istimewa ini akan berakhir. Bulan dimana kita digembleng menjadi lebih baik dengan puasa, tarawih dan segala ritual ibadah lainnya.
Nikmatnya puasa Ramadan
Puasa di bulan Ramadan adalah hal yang sangat nikmat. Kenapa begitu? Karena lingkungan kita pun mendukungnya. Rekan sejawat pun mendukung suasananya. Bahkan acara televisi, tempat-tempat umum sampai media sosial pun seakan menyertai kita berpuasa.
Awalnya kita mungkin mengeluh karena bangun malam sebelum shubuh untuk sahur. Padahal sebelumnya bisa jadi jarang sekali kita merasa untuk sekedar bangun menikmati malam. Apalagi lanjut untuk sahur atau ibadah malam.
Ramadan adalah bulan yang memaksa diri untuk bisa bangun malam. Bagaimana pun caranya. Lewat alarm handphone, nitip bangunkan keluarga atau teman sampai kentongan sahur pun akrab di telinga kita.
Makanan yang biasanya uenak banget, ada yang aneh saat disantap ketika sahur. Apalagi saat mata ini masih terbayang mimpi saat tidur. Namun, kita tetap coba memakannya dengan segenap rasa menyingkirkan rasa kantuk hingga malasnya sahur.
Kita pun kadang tergesa untuk makan karena jam menunjukkan waktu imsak akan datang. Gerak cepat mengambil makanan dan minuman pun jadi hal tak sulit. Apalagi kantuk terasa hilang jika lihat jam dinding yang berdetak menunjuk waktu imsak.
Selepas sahur kita dihadapkan dengan sholat shubuh. Bisa jadi kita dibuat terbiasa pula dengannya, yakni sholat on time bukan injury time. Bahkan bisa jadi pula kebiasaan baru yang diterapkan, sholat berjamaah di masjid atau musholla terdekat.
Puasa seharian seakan mampu ditaklukkan karena rekan-rekan kerja kita pun mendukung. Mereka juga menjaga diri untuk makan atau hal-hal lain yang membatalkan puasa. Seakan kita dijadikan bersama-sama rekan seperjuangan mengatasi tantangan puasa Ramadan bersama.
Lingkungan tempat kerja yang mendukung juga diikuti tempat-tempat yang kita lalui saat berangkat atau pulang kerja. Ucapan semangat untuk kita yang berpuasa pun terpampang dimana-mana. Bahkan sekedar iklan sidebar di koran yang kita baca.
Lingkungan yang berhubungan dengan kita seakan memberikan semangat mendukung kita berpuasa. Bahkan jam kerja kantor pun ada sebagian yang dikurangi. Tak lain ini mendukung pula untuk kita bisa menyiapkan berbuka puasa dengan nikmat.
Menjelang sore pula tampak undangan buka puasa bersama. Tak seperti bulan biasanya, puasa Ramadan seakan menjadi magnet kawan lama hingga baru. Buka bersama menjadi media untuk menikmati puasa di waktu akhir hingga makan bersama.
Tarawih hadir sebagai ritual ibadah di bulan puasa. Seakan tak cukup kita digodok di siang hari dengan puasa. Di malam harinya, tarawih seakan menjadi tradisi yang harus ditunaikan di malam bulan Ramadan. Bersama rekan lainnya pula yang ikut berjuang menikmati sholat dengan jumlah rakaat yang panjang ini.
Ah... Ramadan. Saat kita mulai terbiasa dengan alurnya. Ramadan akan segera berakhir. Sebuah tantangan lagi untuk tetap jadi lebih baik selepas Ramadan. Berbagai hal yang mendukung akan berubah drastis saat masuk ke bulan berikutnya.
Ramadan oh Ramadan... Bulan yang awalnya dikeluhkan namun sekarang jadi merindu karenanya. Semoga kita semua selalu lebih baik dengan bertembahnya waktu. Semangat menyambut bulan berikutnya dengan semangat Ramadan kita. Â
Bacaan BERMANFAAT lainnya:
- Perlukah "Salam Tempel" untuk Anak Saat Lebaran?
- Menikmati Malam Ramadan bareng keluarga Asix di Malang Night Paradise
- 4 Aktivitas yang Jamak dilakukan saat Malam Bulan Ramadan
- Berburu Flash Sale di Marketplace untuk Keperluan Lebaran
- Berkumpul dengan Keluarga adalah Hadiah Lebaran yang Mengesankan
- Bioskop, jujugan saat lebaran (6 Film Tayang di Lebaran 2018)
- Hal yang dilakukan bagi yang tak Mudik
- Pilu THR Guru Honorer
- Kentongan Sahur, Dari Berkeliling hingga Hanya di Musholla
- Memahami perbedaan Sahur On The Road
- Mengingat Kembali Buku Ibadah Bulan Ramadhan di Masa Kecil
- Mitos Puasa Setengah Hari di Kalimantan
- Es Buah Buatan Keluarga, Minuman Favorit dinanti saat Buka Puasa
- Es Kepal Milo, minuman populer saat Bulan Puasa
- Outfit tak biasa di bulan lain, jadi biasa di bulan Puasa
- Ramadhan Berbagi
- Arif Khunaifi dan Choiron, Sosok Cerda yang bisa Bikin Ngakak
- Ramadhan (harusnya) Lebih Hemat
- Pasar Takjil, Penggerak Ekonomi Dadakan Saat Ramadhan
- Sayur, Menu Terbaik Sahur yang Sehat
- Warung Ibu Dulu Buka Saat Puasa, tapi Sekarang...
- Pasar Takjil Dadakan, Lokasi Ngabuburit Lengkap
- 3 Tempat Ngabuburit favorit Masyarakat
- Buka Puasa yang Tertunda
- Tips atur Stamina saat Puasa
- Kemegahan Masjid di Malang ini Mirip HAGIA SOPHIA Turki
- Beruntunglah Kau yang Punya Keluarga
- Sahur, Sarana membiasakan Qiyamul Lail
- Masak bareng, Aktivitas Seru Saat Waktu Sahur Mepet
- Serunya Berburu Takjil di Pasar Takjil
- Selera Asia dalam Konsep Ramadan di Hotel
- Pentingnya TARGET RAMADHAN yang Jelas dan Terukur
- Tradisi Persiapan Menyambut Awal Ramadhan
- Libur Awal Puasa untuk Anak Sekolah di Surabaya Diperpanjang
- ..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H