Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Pilu THR Guru Honorer

6 Juni 2018   22:36 Diperbarui: 6 Juni 2018   22:51 1065
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaji Telat dan dipotong (dok.detik)

Status sebagai guru honorer membuat para guru ini jika pun mendapat THR, jumlah nominalnya belum bisa dikatapan memang pantas. Ada sekolah yang memberi THr berupa makanan berupa parsel, namun Guru Honorer kebanyakannya masih pada uang mentahnya saja dapipada barang berupa makanan.

Masih beruntung mereka yang dapat THR namun masih kurang, dibandingkan mereka guru honorer yang tak dapat THR atau bila pun dapat konversinya kurang sesuai. Beginilah sistem pendidikan Indonesia yang perlu gerakan untuk lebih memperhatikan nasib guru.

Di sisi lain, Pemerintah melalui kementerian dalam negeri, mengingatkan pemerintah daerah untuk tidak membayarkan tunjangan hari raya (THR) kepada pegawai honorer. Pemerintah perlu memperhatikan pekerja honorer seperti guru honorer ini.  Hak THR seperti pekerja lainnya perlu diwujudkan dengan selayaknya sesuai kebutuhan.

 [selamet hariadi]

Bacaan BERMANFAAT lainnya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun