Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Pinky Promise, Film Perjuangan tentang Kanker Payudara

19 Oktober 2016   15:30 Diperbarui: 19 Oktober 2016   15:50 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Rumah Pink (dok. berlinhappens)

“Saat Kemo Lidah tak bisa merasakan apa-apa”

Ini adalah ucapan tante Anind saat Kartika membelikan kue kesukaan tante Anind. Saat melakukan kemo, tante anind yang mengidap kanker payudara tak bisa merasakan nikmatnya kue kesukaannya. Perjuangan seorang dalam mengatasi penyakitnya dan juga menyenangkan meraka yang coba menghibur seperti Kartika.

“Kehidupan berkembang dari 1 sel, pun begitu kanker”

Kehidupan berkembang dari satu sel yang kemudian disamakan dengan kanker yang bila tak segera ditanggulangi akan menjadi kurang baik. Pesan ini mengingatkan untuk segera menanggulangi hal yang kurang agar tak menjalar.

“Kalau kita mengerjakan apa yang kita suka, tenaga meningkat 2 kali lipat”

Ini adalah sari dari ucapan Ken pada Kartika tentang semangat yang diperlihatkan tante Anind meski beliau mengidap penyakit. Pesan ini hampir sama dengan ucapan orang bijak, jika kita semangat 100% maka semuanya akan bisa 100%. Betapa pentingnya semangat dalam kehidupan ini.

“Hal apa yang berat saat kita menjadi dewasa? yakni: fokus dan berani jujur dengan apa yg kita mau”

Menjadi dewasa adalah sebuah keharusan bagi setiap orang pada masa hidupnya. Entah kita mau segera atau masih menikmati masa anak-anak atau remaja. Fokus dan berani jujur merupakan hal yang penting dalam kedewasaan.

“Hidup tak hanya koneksi 2 titik, tapi ruang diantara 2 titik itulah yang harus dikontrol”

Ini merupakan pesan tante Anind pada Kartika. Agar Kartika tak menghindari masalah yang dihadapinya.

“Pinky promise: janji tante dan tika untuk urus rumah pink”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun