Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Film Wonderful Life Ajarkan Guru Tak Asal Sematkan Bodoh Ke Murid

19 Oktober 2016   08:58 Diperbarui: 19 Oktober 2016   09:47 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ramainya setelah menonton Film (dok.pribadi)
Ramainya setelah menonton Film (dok.pribadi)
Pesan di Film Wonderful Life

Setiap Film yang menarik selalu menyimpan dan menyampaikan pesan di dalamnya. Film WonderfulLife  memiliki banyak pesan di dalamnya, ketika kita menontonnya maka kita akan menggali lebih dalam banyak pesan tersebut. Berikut saya cuplikkan sedikit pesan yang saya tangkap dari Film tersebut.

“Anak-anak kita bukan musuh yang harus ditaklukkan”

Anak-anak memang memiliki cara hidupnya yang berbeda dengan orang dewasa. Di Film WonderfulLife sebuah kata mutiara terucap bahwa anak-anak bukanlah musuh yang harus ditaklukkan. Memang seharusnya adalah dijadikan dekat bukan sebagai musuh.

“Yang terjadi di hati, selalu berpengaruh di otak”

Hati merupakan hal yang perlu dijaga kondisinya. Hati yang tenang, akan berpengaruh pada otak yang nyaman pula. Terkadang apa yang terjadi disebabkan banyaknya fikiran, namun di sisi lain rasa di hati juga diperlukan agar lebih sinkron dengan otak.

“Tak ada yang salah dengan anak-anak, semua anak terlahir sempurna”

Pesan ini menjadi pesan sentral dari Film WonderfulLife. Hal ini bisa dilihat dari poster Film yang tercantum sebagian kata-kata ini. Mengarahkan hal yang baik dan tepat bagi anak akan memudahkan sang anak berkembang dengan baik.

Foto Bersama Sebelum dan setelah Menonton (dok.pribadi)
Foto Bersama Sebelum dan setelah Menonton (dok.pribadi)
Secara garis besar ini merupakan Film yang bagus dengan sarat pesan. Ada ketawa, senyum dan suka cita dalam Film WonderfulLife ini. Bimbingan orang tua diperlukan untuk mendampingi anaknya jika menonton Film ini, agar anak-anak juga paham apa yang dimaksud dalam film. Ada salah satu scene yang Amalia makan bersama anaknya tak memiliki uang kemudian kabur bersama anaknya, adegan ini perlu dijelaskan maksudnya dan film diharapkan bisa ditonton secara keseluruhan karena ada pesan yang menjawab pada adegan ini. Selamat menonton, dan menjadi lebih baik setelah menontonnya! [SH]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun