Mohon tunggu...
Kang Isrodin
Kang Isrodin Mohon Tunggu... wiraswasta -

aku anak desa yang punya mimpi,membangun Indonesia dengan memulai dari desa untuk Indonesia, memulai dari park farmer PAKIS wujud dedikasi utk negeri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bule Live in Boarding School Mbangun Desa

16 April 2014   17:58 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:36 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bule live in Boarding School Mbangun Desa



selamat datang di kampus_koleksi boarding school mbangun desa

Se iya sekata, sama-sama membutuhkan proses belajar merupakan dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan, begitu jugadengan konsep bagaimana belajar bisa terealisasi dengan apik, dimana proses itu dilakukan bagaimana pesan yang disampaikan mampu tersampaikan dan diterima oleh penerima pesan. Membiasakan berbahasa dengan baik dan benar merupakan proses pembelajaran yang harus terus diterapkan dalam contek apapun itu. Dan yang terpenting bagaimana belajar diharapkan mampu memahami bukan selesai pada tekstual saja namun harus mampu memahami makna kontekstualnya.

[caption id="attachment_303472" align="aligncenter" width="300" caption="belajar tekstual dg siswa boarding School_Koleksi boarding school mbangun desa"]

1397619070754470267
1397619070754470267
[/caption]

[caption id="attachment_303473" align="aligncenter" width="300" caption="belajar bersama siswa MTs Pakis di kampung pesawahan_koleksi boarding school mbangun desa"]

13976191731209607456
13976191731209607456
[/caption]

Januari 2014, merupakan moment dimana anak-anak boarding school mbangun desa memiliki kesempatan dan peluang belajar secara tekstual dan kontekstual, dimana pada bulan januari yang lalu mba Lea (bule asal switzerland) kita hadirkan sebagai satu kebutuhan belajar bagi peserta didik boarding school mbangun desa dan MTs Pakis di kampung pesawahan desa gunung lurah kec. Cilongok kab. Banyumas (kampung labsite boarding school mbangun desa).

[caption id="attachment_303474" align="aligncenter" width="300" caption="labsite boarding school_kampung pesawahan tampak depan_koleksi boarding school mbangun desa"]

1397619481922903317
1397619481922903317
[/caption]

Adaptasi memang proses yang harus kita lalui bersama bule (mba Lea) dengan prinsip bagaimana sama-sama bisa melayani kebutuhan dua sisi mata uang yang berbeda, tentunya tidak mudah. Memulai bagaimana mengenal kebiasaan baik pola makan, aktifitas keseharian,sampai pada hal-hal yang kadang disadari atau tidak perihal yang membuat tidak nyaman seseorang pun harus kita gali, ya sebagai bentuk usaha meminimalisir ketersinggungan satu sama lain. Sampai pada waktu dan kesempatan yang tepat semua akan terasa nyaman dan aman sehingga kita mampu menciptakan proses belajar yang menyenangkan, walaupun dalam tanda kutip sama-sama paham bahwa sesama kita bingung dalam beberapa hal (maklum translate modal keberanian).

Kurun waktu 1 bulan menjadi sejarah baru bagi kita, dimana dengan modal keberanian tanpa ada pendamping yang fasih berbahasa inggris kita mampu berproses dengan mba Lea, belajar hidup dan kehidupan dari dua sisi mata uang yang sangat berbeda, tapi yang membuat kita merasa bangga ternyata perbedaan itu indah dan menyenangkan, karena dengan adanya perbedaan kita menjadi ngerti bahwa disaat kita berbeda disaat itulah kita tahu bahwa kita harus banyak belajar dari perbedaan, karena mean dari perbedaan sesungguhnya ada substansi yang sama, bahwa belajar itu investasi jangka panjang.

[caption id="attachment_303476" align="aligncenter" width="300" caption="perkenalan lebih dalam dg game ala swiss_koleksi boarding school mbangun desa"]

13976195981755953574
13976195981755953574
[/caption]

My name is Lea Eichenberger and I am 20 years old. I come from Switzerland and I am in my second year of university  to become an elementary school teacher. I am in Indonesia to do voluntary work at mbangun desa boarding school for three weeks. This voluntary stay is a great opportunity for me to get to know a different country, culture and way of life. I get a deep insight in what life in Indonesia is like, what people's values are and how they view life. Additionally through working with the students from the boarding school and teaching english in  MTs Pakis Pesawahan village I gain knowlege for my future job as an elementary school teacher in Switzerland. This stay allows me to learn from indonesian people and I hope they can learn some things from me too. (perkenalan dengan mba Lea)

Indonesia has impressed me from the first moment I entered the country. Indonesia is not only a beautiful country with its landscape and mountains but also are the people very friendly and help one wherever and whenever they can. Thanks to this culture I feel welcome in this country that is so different to what I am used to.(testimoni mba Lea)

[caption id="attachment_303480" align="aligncenter" width="300" caption="karya wisata alam baturraden_koleksi boarding school mbangun desa"]

13976198981456058901
13976198981456058901
[/caption]

[caption id="attachment_303481" align="aligncenter" width="300" caption="obyek wisata pancuran 7 baturraden_koleksi boarding school mbangun desa"]

13976199652022646929
13976199652022646929
[/caption]

Aktifitas Lea bukan hanya menjadi teman belajarbahasa Inggris di Pendidikan Layanan Khusus (PLK) boarding school “mbangun desa” dan MTs Pakis di kampung pesawahan (pagi-sore), tetapi Lea juga belajar bahasa Indonesia dan culture Indonesia secara spesifik, lea juga kita sandingkan berbagai menu pembelajaran berbagai aktifitas sosial budaya orang Indonesia khususnya Jawa Tengah, boleh dibilang lea road show di Banyumas, mulai dari berkunjung ke rumah peserta didik, mengenal adat pernikahan dengan hadir langsung pada acara sakral adat pernikahan di kampung dan sekaligus menjajagi aneka menu makanan tradisional yang ada, sembari guyon ringan (uenak katanya), menjadi bagian acara diskusi di perguruan tinggi Islam di purwokerto (STAIN Purwokerto), mengenal kantor pemerintahan kabupaten Banyumas, dan yang membuat bule itu terkesan pada saat kita ajak tracking ke wisata alam Baturraden dan camping di bukit Cendana selam 1 malam, ya selama perjalanan Lea tak berhenti menikmati suasana alam Indonesia yang masih sejuk, terang saja karena kita berada di bawah lereng gunung slamet (gunung tertinggi di Jawa Tengah).

[caption id="attachment_303484" align="aligncenter" width="300" caption="aktifitas camping di bukit cendana_koleksi boarding school mbangun desa"]

1397620113733481696
1397620113733481696
[/caption]

Mendatangkan relawan merupakan program kerjasama dengan organisasi voluntary servis di semarang (dejavato foundation) dengan program tersebut harapannya input yang kita miliki mampu kita proses dengan melibatkan banyak komponen/kemitraan yang nantinya out put dari proses yang kita lakukan akan memiliki nilai lebih yang tentunya akan berdampak pada lingkungan secara umum, bahwa pendidikan merupakan proses yang tidak bisa terpisahkan dari kehidupan kita.

Setiap jengkal perjalanan hidup kita adalah belajar, karena belajar itu bak kita sedang menanam dan siap untuk memanennya apapun hasilnya kelak, dan yang pasti mari jadikan hidup kita hidup yang memiliki makna untuk produktifitas antar sesama, berbuat untuk sebuah karya bersama menjadi masyarakat yang bangga dengan Indonesia.

[caption id="attachment_303485" align="aligncenter" width="300" caption="beraktifitas panen ketela pohon_koleksi boarding school mbangun desa"]

13976205701504420371
13976205701504420371
[/caption]

Salam pembelajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun