Hutan Amazon adalah salah satu ekosistem terkaya dan terbesar di dunia, yang mencakup sekitar 40% wilayah Amerika Selatan. Hutan ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, dengan lebih dari 10% spesies tumbuhan dan hewan di dunia. Namun, hutan Amazon juga menyimpan banyak misteri dan rahasia yang belum terungkap.
Salah satu misteri terbesar adalah asal-usul dan sejarah tanah Amazon. Bagaimana tanah yang sebagian besar miskin dan tidak subur dapat menopang hutan yang begitu hijau dan subur? Apakah ada peran manusia dalam membentuk lanskap Amazon? Apakah ada bukti keberadaan peradaban kuno yang tinggal di hutan Amazon?
Para ilmuwan telah mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan melakukan penelitian arkeologi, geologi, botani, dan lainnya. Salah satu temuan yang paling mengejutkan dan menarik adalah adanya tanah hitam atau terra preta di beberapa bagian hutan Amazon.
Terra preta adalah jenis tanah yang sangat gelap, subur, dan kaya nutrisi, yang ditemukan di beberapa lokasi di cekungan Amazon. Terra preta berasal dari bahasa Portugis yang berarti "tanah hitam". Tanah ini memiliki warna hitam karena kandungan arangnya yang tinggi, yang berasal dari pembakaran kayu, sampah, tulang, dan pecahan tembikar oleh manusia prasejarah.
Terra preta diyakini sebagai hasil pengelolaan tanah oleh masyarakat adat Amazon yang hidup antara 450 SM dan 950 M. Mereka menambahkan arang, kompos, pupuk kandang, dan mikroorganisme ke tanah asli yang miskin untuk meningkatkan kesuburannya. Dengan demikian, mereka dapat menanam berbagai tanaman pangan, obat-obatan, dan serat di hutan.
Terra preta memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan tanah biasa atau terra comum. Terra preta lebih tahan terhadap erosi dan pencucian nutrisi oleh air hujan. Terra preta juga lebih mengikat karbon di dalam tanah, sehingga mengurangi emisi gas rumah kaca. Terra preta juga lebih menarik bagi mikroorganisme dan hewan tanah, yang membantu siklus hara dan dekomposisi.
Manfaat Terra Preta untuk Masa Kini dan Masa Depan
Terra preta merupakan warisan berharga dari masyarakat adat Amazon, yang menunjukkan bahwa manusia dapat hidup secara harmonis dengan alam. Terra preta juga memberikan inspirasi dan pelajaran bagi kita untuk mengelola tanah secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Salah satu manfaat terra preta adalah untuk mempercepat pemulihan hutan di seluruh dunia. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa menambahkan terra preta ke tanah dapat meningkatkan pertumbuhan padang rumput dan pohon. Hal ini dapat membantu mengembalikan fungsi ekologis dan ekonomis hutan yang rusak akibat deforestasi, kebakaran, pertanian, atau pertambangan.
Manfaat lainnya adalah untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengurangi penggunaan pupuk kimia. Terra preta dapat menyediakan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman secara alami dan berkelanjutan. Terra preta juga dapat meningkatkan kesehatan tanaman dengan melindungi mereka dari penyakit dan hama.
Selain itu, terra preta juga dapat berkontribusi untuk mitigasi perubahan iklim dengan menyimpan karbon di dalam tanah. Terra preta dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang menyebabkan pemanasan global. Terra preta juga dapat meningkatkan ketahanan pangan dengan menjaga ketersediaan air dan tanah yang subur.
Cara Membuat Terra Preta
Terra preta dapat dibuat dengan cara yang sederhana dan murah oleh siapa saja. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat terra preta:
Siapkan sisa sayur atau buah yang sudah tidak digunakan, bisa juga potongan daun
Siapkan kotoran hewan, misalnya limbah biogas
Siapkan arang, bisa arang kayu, sisa-sisa jerami, atau sekam
Siapkan juga mikroorganisme (bakteri pengurai), bisa dari EM4, kompos, atau pupuk organik
Campurkan semua bahan tersebut dengan perbandingan 1:1:1:1 dalam sebuah wadah atau lubang tanah
Tutup wadah atau lubang tanah dengan tanah atau jerami untuk menghindari kontak dengan udara
Biarkan campuran tersebut menguraikan selama 3-6 bulan
Setelah itu, terra preta siap digunakan untuk menanam tanaman
Terra preta adalah tanah hitam ajaib dari Amazon yang memiliki banyak manfaat bagi lingkungan dan manusia. Terra preta dibuat oleh masyarakat adat Amazon dengan cara yang cerdas dan berkelanjutan.Â
Terra preta dapat membantu mempercepat pemulihan hutan, meningkatkan produktivitas pertanian, mengurangi emisi karbon, dan meningkatkan ketahanan pangan.Â
Terra preta dapat dibuat dengan cara yang sederhana dan murah oleh siapa saja. Terra preta adalah contoh nyata bahwa manusia dan alam dapat hidup secara harmonis dan saling menguntungkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H