Mohon tunggu...
Sekar HayyuWibowo
Sekar HayyuWibowo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Brawijaya program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mengenal Pink Tax: Diskriminasi Harga Berbasis Gender Dalam Pemasaran

20 Desember 2023   06:19 Diperbarui: 20 Desember 2023   06:23 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. pribadi/ desain www.canva.com

Membanding-bandingkan harga antara satu swalayan ke swalayan lain atau produk satu dengan produk lainnya. Hal ini dapat memotong budget pengeluaran bulanan kamu untuk produk-produk feminime hygine.

2. Menggunakan Produk Gender Netral

Produk gender netral adalah produk yang tidak mengkhususkan satu target, pada umumnya produk-produk gender netral ini dipatok harga yang lebih murah.

3. Membatasi Pengeluaran

tidak menggebu-gebu dalam belanja, membatasi pengeluaran dan belanja hal-hal yang dibutuhkan saja.

Karena pada intinya Pink tax merupakan strategi perusahaan swasta untuk menghasilkan uang dengan mengemas produk perempuan sebagai eksklusif dan istimewa. Identifikasi pink tax dapat dilakukan melalui perbedaan warna kemasan produk perempuan dan harga yang lebih tinggi, meskipun produk tersebut memiliki fungsi yang sama. Meskipun tidak ada strategi khusus dalam pemasaran pink tax, stigma masyarakat telah mewajarkan praktik ini. Dengan menjadi konsumen yang bijak dalam memilah barang, hal tersebut sudah merupakan pencegahan ketimpangan harga yang terjadi dan menjadi bentuk protes atas diskriminasi harga yang terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun