Mohon tunggu...
sekar aris setiyowati
sekar aris setiyowati Mohon Tunggu... -

aku seorang wanita yang sangat boros, berkemauan keras, namun cengeng. aku mahasiswa Universitas Sebelas Maret.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembelajaran Musik di SD

9 Januari 2011   06:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:48 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hampir disetiap SD tidaka ada pelajaran music, yang adahanya pelajaran SBK yang didalamnya terdapat seni music. Dalam penididikan di sekolah dasar, music belum dipisah menjadi satu macam pelajaran yang mencakup berbagai aspek tentanf nusik. Dalam kenyataannya di lapangan musik hanya diartikan sebagai menyanyi saja. Bila ada pelajaran SBK berarti artinya murid harus bernyayi.

Tidak adanya guru musik yang mendukung untuk adanya pelajaran musik di sekolah dasar merupakan sala satu hal yang menyebabkan music hamper tidak berkembang di sekolah dasar. Pengenalan alat - alat musik pada siswa SD juga terbatas, hanya satu atau bebrapa alatmusk saja.

Selama ini pelajaran musik di banyak SD juga disepelekan yang artinya pada saat ada pelajaran SBK kadang guru kelas menggunakannnya untuk mata pelajaran lain. Atau mungik anak hanya disuruhmenggambarpemandangan atu disuruh menyany sebianya tanpa disertai ajaran ataupun pembenaran dari guru ataskesalahan anada atau tempo yang tidak teratur.

Pembelajaran musik di SD memang benar harus diadakan. Karena dengan musik anak bisa mengeksplor kreativitasnya dan dapat mengekspresikan yang mereka rasakan. Dengan musik anak juga akan dilatih untuk disiplin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun