Mohon tunggu...
Seir HaidahHasibuan
Seir HaidahHasibuan Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Maafkan Aku Sahabat

5 November 2023   19:31 Diperbarui: 5 November 2023   19:35 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Maafkan Aku Sahabat

Menggapai Harapan-71

@Cerpen

"Tiadak ada yang merepotkan, jangan membantah," titah Amir.

Aduh, gimana ya maksa bangat mentang-mentang CEO," gumamnya di hati.

Melihat pemandangan itu Vivi mematung. Akhirnya dia berbalik melangkah meninggalkan Sita.

Tetiba Sita meraih tangan Vivi.

"Maafkan aku sahabat," ucapnya lirih.

"Santai saja Sit, tidak apa-apa, arah kita beda kok," tukasnya meyakinkan

Sita melangkah masuk ke dalam mobil di samping sopir. Amir melajukan mobilnya perlahan meninggalkan parkiran menuju rumah Sita. Sita tidak yakin akan Amir yang sunguh-sungguh menyukainya.

Sepanjang perjalanan Sita sesekali bicara saat CEO mengajaknya bicara.

Senja mulai menyurut, mentari tak kelihatan lagi. Mobil melaju dengan lancar.

"Ternyata rumahmu jauh juga Sit, jam berapa berangkat kerja," tanya Amir penasaran.

"Hm, jam empat tiga puluh  sudah jalan Pak," balas Sita.

"Oh."

Amir tidak menyangka sejauh itu tempat tinggal Sita.

Bersambung....
Jakarta, 51123

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun