Barulah Sita ingat dia adalah temannya yang selalu belajar kelompok bersama.
"Kamu Kevin ya? Maaf aku tidak mengenalimu," imbuhnya.
"Kamu kerja di mana? Sepagi ini sudah berangkat," tanya Kevin.
Ternyata kantor mereka berdekatan hanya beberapa meter.
Karena asyiknya ngobrol ternyata mereka sudah sampai di halte tempat mereka turun.
Sita lebih dahulu turun dari mobil. Disodorkannya ongkosnya ke Pak Sopir.
"Tetima kasih Pak Sopir," ucapnya ramah.
Kevin mengikuti dari belakang. Mereka jalan berdua menuju kantor masing-masing.
"Sita, kutunggu nanti di halte ya. Kita barang pulangnya," ucap Kevin.
"Baiklah terima kasih," balas Sita.
Kevin melambaikan tangnnya sembari melengkungkan bibir tipisnya.