Mohon tunggu...
az zharra at taufiq
az zharra at taufiq Mohon Tunggu... Guru - Sang musafir

Bismillah semoga diberi kemudahan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Menguak Makna Lagu "Sebelum Cahaya" dari band Letto

26 Maret 2024   14:18 Diperbarui: 26 Maret 2024   14:32 1235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam lagu "Sebelum Cahaya", cahaya yang disebutkan bisa diartikan sebagai harapan atau petunjuk dari Tuhan yang selalu ada, meskipun tersembunyi di balik kegelapan. Lagu ini menggambarkan narasi perjalanan spiritual seseorang dalam mencari makna hidup dan kedekatan dengan Tuhan. 

Pencarian akan makna kehidupan dan kebenaran sering kali menjadi bagian penting dari pengalaman spiritual seseorang, dan lagu ini mencerminkan perjalanan tersebut. Pesan dari lagu ini menginterpretasikan sebagai panggilan untuk bergantung sepenuhnya pada Tuhan dalam menghadapi kesulitan hidup. 

Dengan merenungkan kegelapan dan mencari cahaya, seseorang diingatkan untuk mengarahkan hati dan pikiran kepada Tuhan sebagai sumber kekuatan dan harapan. Meskipun terasa sulit dan gelap, lagu ini mendorong pendengarnya untuk tetap kuat dan berani dalam menghadapi ujian hidup. Ini sesuai dengan ajaran agama yang mengajarkan pentingnya keteguhan hati dan keberanian dalam menghadapi cobaan hidup. 

Secara keseluruhan lirik lagu "Sebelum Cahaya" dari Band Letto dapat dilihat sebagai perjalanan spiritual seseorang dalam mencari makna hidup, harapan, dan kedekatan dengan Tuhan. Dalam keagamaan lagu ini mengajarkan nilai-nilai seperti kesabaran, keteguhan hati, dan ketergantungan pada Tuhan dalam menghadapi berbagai ujian hidup.

"Semoga setiap langkah kita diliputi oleh cahaya illahi dan di Ridhoi Allah yang mengarahkan kita ke jalan kebenaran dan kebahagiaan yang abadi."  

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun