Mohon tunggu...
Sehabuddin Abdul Aziz
Sehabuddin Abdul Aziz Mohon Tunggu... wiraswasta -

Blogger buku dan founder booktiin.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Buku George Junus ‘Dicekal’ Partai Demokrat

8 Juli 2011   09:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:50 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah bisa diprediksi sebelumnya, buku George Junus Aditjondro, “Cikeas Kian Menggurita” yang diluncurkan kemarin di Yogyakarta bakal kontroversial. Dan memang terbukti, baru sehari diluncurkan, sudah muncul sikap kontra dengan buku tersebut.

Pihak yang kontra dengan buku itu, sudah disampaikan oleh Partai Demokrat dan pihak istana. Menurut staf khusus SBY, Denny Indrayana, buku tersebut akurasinya rendah. Begitu pun, Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Ramadhan Pohan, menegaskan, buku yang ditulis oleh George tak bisa dipercaya. Dia sudah tidak percaya sama buku George, dan meragukan kemampuan menulis buku dengan baik. Mayoritas masyarakat sudah tak percaya dengan George.

Menurut hemat saya, terbitnya buku tersebut merupakan bagain dari proses peradaban di Indonesia. Apalagi, bila menilik sejarah, peradaban yang mampu bertahan lama dimulai dari sebuah bacaan. Sebut saja, peradaban Yunani dimulai dengan Iliad karya Homer abad ke-9 sebelum Masehi dan berakhir dengan kitab Perjanjian Baru. Lalu, peradaban Eropa dimulai dengan karya Newton (1641-1727) dan berakhir dengan filsafat Hegel (1770-1831).

Kalaupun memang benar, buku Cikeas Kian Menggurita, hanya omong kosong dan tidak berisi, akan lebih bijaksana bila dilawan dengan buku. Bukan sebaliknya, hanya dikomentari melalui forum-forum tertentu. Lebih baik pula, bila ada yang tidak setuju dengan buku itu, Partai Demokrat dan pihak Istana, melakukan klarifikasi dengan menerbitkan buku kembali.

Berpolemik melalui buku harus menjadi tradisi baru. Bagaimana buku bisa mendorong proses demokrasi di negeri ini lebih dewasa. Bukan malah sebaliknya, menyempitkan ruang kepada seseorang untuk berkarya. Biarkanlah publik melakukan penilaian sendiri terhadap buku tersebut.

Kehadiran Buku Cikeas Kian Menggurita, meskipun saya belum membaca, akan memberikan dampak positif bagi keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama aparat penegak hukum untuk melakukan proses hukum yang benar.

Semoga bermanfaat. Wallahu'alam

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun