Seberapa penting sebenarnya sebuah branding? Kehidupan dunia yang dinamis membuat era modernisasi dibuka dengan istilah branding yang dapat dimaknai secara sederhana sebagai sebuah identitas pembeda antara satu entitas dengan entitas sejenis yang lainnya. Pertanyaan yang sama merujuk pada sebuah negara, perlukah negara memiliki sebuah branding sebagai suatu entitas yang beragam di dunia?
Sebuah identitas yang menggambarkan ciri dari negara Indonesia dapat dijabarkan dimulai dari pembahasan awal mengenai pembangunan Indonesia yang memerlukan dukungan modal dari bermacam potensi dalam negeri yang dimanfaatkan. Tidak hanya sebagai modal sasaran distribusi dan kemajuan potensi dalam negeri juga membentuk branding Indonesia, sebagai sebuah negara yang kaya ragam perbedaannya, namun juga kaya akan ragam potensinya.
Indonesia merupakan entitas Negara yang berbentuk kepulauan yang terletak Asia bagian Tenggara yang hampir berbatasan geografis dengan benua Australia. Menjadi negara kepulauan yang setiap bagiannya dipisahkan sekaligus disatukan dengan perairan, membuat Indonesia memiliki perhatian yang ekstra dan kompleks dalam membangun tiap-tiap aspek kemajuan demi mewujudkan tatanan bangsa yang adil dan sejahtera.
Hal yang paling mendasar mengenai kondisi geografis yang terpisah tersebut menjadi tantangan terbesar bagi Indonesia baik dari segi pemerintahan maupun rakyatnya, dalam mengambil sikap demi mewujudkan tujuan Nasional bangsa Indonesia. Dalam kata lain dibutuhkan sinergi yang baik dari para subjek pembangunan bangsa agar bisa mewujudkan tatanan hidup berbangsa dan bernegara yang adil, stabil, serta seimbang pada kehidupan di setiap wilayah yang ada di Indonesia.
Aspek pembangunan yang hendak diwujudkan secara adil, stabil, dan seimbang disini tidak hanya merujuk pada aspek pembangunan dalam denotasi yang sesuai, melainkan juga pada aspek pendukung pembangunan lainnya. Selaras agar terwujudnya suatu pembangunan nasional yang seimbang, dalam makna yang sebenarnya juga membawa dampak yang berpengaruh bagi rakyat demi terwujudnya kehidupan sosial yang sejahtera.
Pembangunan nasional tidak hanya mengacu pada kebutuhan ke arah Ekonomi namun merata pada aspek lainnya termasuk pertumbuhan Sumber Daya Manusianya (SDM) yang dianggap paling utama. Sebab terwujudnya Sumber Daya Manusia yang unggul dapat menjadi faktor cepat pertumbuhan negara serta pembangunan nasional ke arah yang lebih maju dan signifikan bagi Indonesia. Disisi lain terwujudnya Sumber Daya Manusia yang unggul juga memerlukan dorongan aspek integritas lain yang dapat mendukung, seperti aspek Ekonomi.
Ekonomi bukan merupakan satu-satunya aspek yang harus dicukupi dalam membangun stabilitas negara, namun aspek Ekonomi memegang inti dari semua pembangunan negara secara berkala dan berkelanjutan menuju ke arah yang lebih maju. Didapatkannya Sumber Daya Manusia yang berkualitas bisa diperoleh melalui pemberian sarana dan fasilitas kepada generasi-generasi potensial bangsa yang layak dan mencurahkan kontribusinya dalam pembangunan negara yang berkelanjutan di masa depan.Â
Dalam hal ini, pemberian sarana dan fasilitas tersebut tentu tidak secara cuma-cuma, harus ada modal yang besar sebagai jalan untuk para generasi potensial bangsa memperoleh ilmu pengetahuan sebagai bekal. Dari hal ini kita dapat tahu dan belajar melihat bagaimana aspek ekonomi memegang peran yang begitu penting dalam kelangsungan pembangunan sebuah negara.
Muncul pertanyaan, lantas bagaimana negara atau pemerintah mendapatkan modal demi memberikan  fasilitas dan sarana yang memadai untuk kelangsungan pembangunan negara yang dapat dimulai dari peningkatan kualitas Sumber Daya Manusianya? Maka hal ini dijawab dengan tidak lengkap rasanya bila mengenal kondisi ekonomi Indonesia tanpa menyertai pembahasan tentang potensi-potensi Indonesia yang dapat dikembangkan ke arah sektor ekonomi, yang dapat menjadi modal pendapatan pemasukan negara.Â
Ada banyak sekali potensi milik Indonesia yang dapat dikembangkan sebagai pemasukan pendapatan negara, mulai dari segi geografis dan iklim, budaya, hingga tenaga sumber daya manusia yang secara legal diakui negara sebagai pekerja asing atau imigran. Kekayaan alam dan potensi yang dimiliki Indonesia dapat memberikan modal yang seharusnya cukup jika dimanfaatkan dengan baik dan bijak, untuk pembangunan nasional ke arah yang lebih baik dan bermutu.
Dari segi geografis dan iklim yang dimiliki Indonesia memberikan banyak keuntungan yang bisa diperoleh negara dengan cara memanfaatkan potensi dari tanah dan kesuburan akibat musim yang ada di Indonesia. Bahkan sejak zaman sejarah, Indonesia merupakan sebuah negara yang banyak dijadikan tujuan utama para saudagar-saudagar dan company asing untuk singgah, sebab ada beragamnya tanaman yang dapat tumbuh subur dengan mudah ditanah Indonesia. Potensi ini jika diproyeksikan ke arah yang lebih beneficial niscaya akan menjadi potensi utama ujung tombak kemajuan ekonomi negara.Â