Mohon tunggu...
Sefri Ton
Sefri Ton Mohon Tunggu... Penulis - Sang Pujangga

Suka jalan, suka nulis, suka nyanyi, suka main bola, suka hati

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Merdeka Belajar Membuat Hidup Bahagia

17 Juli 2022   21:12 Diperbarui: 17 Juli 2022   21:30 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dalam memecahkan masalah. Dalam hidup kita tentu selalu ada masalah, dan setiap orang dapat mencari dan menemukan solusi dari masalah. 

Pemecahan masalah sangat dibutuhkan kemampuan berpikir kritis dan berpikir kreatif. Kritis dalam menganalisis masalah, dan kreatif dalam menemukan alternatif-alternatif solusi. Semuanya dapat berasal dari keingintahuan dan imajinasi setiap orang. Tugas seorang pengajar yaitu mengembangkan apa yang dimiliki peserta didik.

5. Mengembangkan ruang dan lingkungan belajar yang menarik bagi peserta. Ruang dan lingkungan belajar yang menarik sangat disarankan dalam kurikulum merdeka belajar. Hasil karya dari peserta didik diupayakan sedemikian rupa sehingga dapat memotivasi peserta didik sehingga bekerja lebih baik. 

Hasil karya peserta didik diupayakan supaya menimbulkan inspirasi bagi peserta lain. Tindakan ini bisa dilakukan dengan memajang pada ruang kelas atau mading kelas.

6. Memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Lingkungan sekitar kita baik secara fisik, sosial dan budaya dapat dijadikan sumber belajar yang sangat kaya dan relevan. Lingkungan ini bisa berperan sebagai media belajar dan juga objek kajian.

7. Memberikan umpan balik ketika proses belajar agar meningkatkan kegiatan belajar. Kualitas hasil belajar dapat meningkat apabila terjadi interaksi belajar. 

Pengajar yang memberikan umpan balik kepada peserta didik adalah bentuk interaksi dalam belajar. Dalam kegiatan belajar perlu mengungkap kelebihan peserta didik dibanding dengan kekurangan peserta didik.

8. Membedakan antara aktif fisik dan aktif mental. Kegiatan mental lebih ditekankan daripada kegiatan fisik. Pengajar harus menghilangkan penyebab rasa takut salah, ditertawakan disepelekan atau memarahi peserta didik. Sebaiknya mendorong peserta agar bisa bertanya dan berani mengungkapkan ide atau gagasan. Hal-hal ini merupakan tindakan mental.

Strategi pembelajaran dalam merdeka belajar menekankan pada penggunaan pengetahuan secara bermakna. Proses pembelajaran harus lebih banyak diarahkan dalam mendengar pertanyaan atau pandangan peserta didik. 

Aktivitas belajar juga lebih menekankan pada keterampilan berpikir kritis, analisis, membandingkan, generalisasi, memprediksi, dan menyusun hipotesis.

Sedangkan mengajar dengan nuansa yang nyaman dapat lebih menyenangkan bagi pengajar maupun peserta didik. Pembelajaran akan lebih nyaman, jika peserta didik bisa berdiskusi lebih banyak dengan pengajar atau gurunya. Proses belajar juga dapat dilakukan di luar kelas, sambil berdiskusi antar peserta dan pengajar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun