Sebelumnya, Muslim Life Fair sukses digelar di Istora GBK Senayan, Jakarta, pada 25--27 Maret 2022. Event ini berhasil menarik perhatian tiga puluh ribu orang pengunjung. Muslim Life Fair sendiri merupakan bagian dari rangkaian acara utama Indonesian Muslim Life Fest, -yang akan digelar pada 26 -- 28 Agustus 2022 mendatang, di Indonesia Convention Exhibition BSD.
"Tingginya animo masyarakat terhadap rangkaian acara Muslim Life Fair di Jakarta menginspirasi kami untuk melanjutkan pameran serupa di luar daerah. Yogyakarta menjadi Muslim Life Fair pertama yang diselenggarakan di luar Jakarta," kata Deddy Andu.
GAIRAHKAN UMKM HALAL DAERAH
Yogyakarta memiliki berbagai produk UMKM Halal. Mulai dari makanan dan minuman, berbagai kuliner khas Yogyakarta, mode & fashion batik, dan lain sebagainya. Beragam produk halal tersebut memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan dioptimalkan.
Dalam press conference tersebut, Deddy Andu mengatakan, dengan potensi market muslim yang cukup baik, ia yakin pemilihan kota ini sebagai lokasi pameran selajutnya (setelah Muslim Life Fair Jakarta) adalah langkah yang tepat. Terlebih, Yogyakarta dikenal sebagai kota pelajar yang memiliki banyak kampus dengan mahasiswa milenial, yang merupakan salah satu target market dari event ini.
"Kami memilih Yogyakarta, karena kota ini memiliki potensi Produk UMKM halal yang luar biasa. Dengan berbagai destinasi wisata menarik, kami optimis event yang kami kemas dalam campaign #mlakumlaku ini dapat menjadi stimulan bagi pengunjung dari dalam maupun luar daerah untuk datang ke Yogyakarta sehingga dapat meningkatkan ekonomi halal dan pariwisata setempat," jelas Deddy Andu.
Selain itu, Yogyakarta dipilih sebagai tuan rumah karena menerima penghargaan Anugerah Adinata Syariah 2022. Penghargaan ini diberikan kepada sejumlah provinsi di tanah air yang berdedikasi dalam pengembangan industri halal dan syariah. Dengan tujuh kategori penilaian yakni keuangan syariah, industri halal, keuangan sosial syariah, keuangan mikro syariah, pendidikan ekonomi syariah, pemberdayaan ekonomi pesantren, serta sektor ekonomi hijau berkelanjutan.
"Indonesian Muslim Fair merupakan salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat."
"Pada 2021, pertumbuhan ekonomi Yogyakarta melaju sebesar 5,53% tumbuh di atas ekonomi nasional terus menunjukkan tren positif meski masih dalam suasana pandemi," kata Rachmat Surtanas Marpaung.
"Dengan diselenggarakannya Muslim Life Fair di Yogjakarta, kami berharap pameran ini dapat kembali mematik gairah pertumbuhan ekonomi di daerah setempat sekaligus mendorong pelaku UMKM produk halal agar dapat berdaya saing global," tutup Ferry Atmaja.