Pesantren Ma'hadul Quran (MQ) terletak di Dusun Penggung, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia https://mahadulquran.or.id/. Ma'had ini merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam yang menggabungkan kurikulum nasional dengan kurikulum internal yang berfokus pada Al-Qur'an.
Pondok Keberhasilan pendidikan di Pondok Pesantren Ma'hadul Quran tidak hanya diukur dari kemampuan akademis santri, tetapi juga dari pembentukan karakter dan kedisiplinan. Pencapaian tersebut tidak terlepas dari peran penting pengasuh dan tenaga pengajar yang menjalankan fungsi mereka dengan baik.
Manajemen pengasuh dan pengajar memainkan peran kunci dalam mendukung keberhasilan pendidikan di pesantren ini. Pengasuh dan Tenaga Pengajar di Ma'hadul Quran. Artikel ini akan membahas tentang manajemen pengasuh di Pondok Pesantren Ma'hadul Quran, serta strategi dalam menghadapi kendala pengasuhan, dan penjagaan kualitas pengasuh dan pendidik.
Pengasuh dan tenaga pengajar di Pondok Pesantren Ma'hadul Quran
Dalam lingkungan pesantren, peran pengasuh dan tenaga pengajar memiliki fungsi yang berbeda namun saling melengkapi. Pengasuh bertanggung jawab atas pengaturan kegiatan sehari-hari santri di luar jam pelajaran formal. Sedangkan tenaga pengajar bertanggung jawab atas santri pada pembelajaran formal.
Pengasuh di pesantren Ma'hadul Quran berasal dari program pengabdian, atau disebut dengan musyrif-musyrifah. Mereka adalah alumni dari Jenjang Madrasah Qur'aniyah Aliyah (setara dengan Sekolah Menengah Atas) yang mengabdikan diri kepada pesantren. Pengabdian ini bertanggung jawab atas pengawasaan dan pemimbingan santri di luar jam formal atau di asrama yang sipimpin oleh pengasuh senior.Â
Selain bertugas sebagai pengasuh, ada beberapa pengabdian yang ditugaskan untuk mengawasi keseharian santri di luar jam formal dan membantu sebagai pengajar yang membimbing hafalan Al-Qur'an atau mata pelajaran tertentu.
Selain dari pengabdian, tenaga pengajar di Pondok Pesantren Ma'hadul Quran umumnya berasal dari alumni lembaga pendidikan Islam yang solid, seperti LIPIA atau STDI. Adapun tenaga pengajar mata pelajaran umum memiliki kualifikasi akademik yang sesuai dengan bidang mereka dengan minimal gelar S1.
Dengan adanya pembagian peran yang jelas antara pengasuh dan tenaga pengajar, serta Kerjasama antara pengasuh yang berasal dari program pengabdian dan tenaga pengajar yang berkualitas Pondok Pesantren Ma'hadul Quran berhasil menciptakan sistem pendidikan yang komprehensif dan mendukung perkembangan santri baik secara akademis maupun spiritual.
Struktur Kepengasuhan dan Kepengajaran
Struktur manajemen di Pondok Pesantren Ma'hadul Quran diatur secara terorganisir dengan pimpinan pesantren sebagai pengambil keputusan utama. Kemudian di bawah pimpinan tersebut terdapat beberapa kepala bagian yang bertanggung jawab atas berbagai aspek operasional, seperti kepala bagian kurikulum, kesantrian, dan tahfidz.