Mohon tunggu...
Scoundrell Scooter
Scoundrell Scooter Mohon Tunggu... wirausaha -

jauhkan korupsi diantara kita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Aku Indonesia, Kamu Indonesia, Lalu yang Orang Lain Siapa?

20 Maret 2018   15:14 Diperbarui: 20 Maret 2018   15:17 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia punya siapa ?

Negeri indonesia, beberapa kali terkena goncangan suhu politik yang tak menentu, terkadang sebuah kebijakan-kebijakan dari pemerintah dan DPR malah membingungkan rakyatnya, terkadang saya merenung, indonesia ini milik siapa. Milik perseorangan, milik pengusaha, milik golongan apa milik partai !

Lalu, indonesia ini milik siapa sih ? apa mungkin indonesia ini milik rakyat, jika indonesia ini milik rakyat, kenapa masih ada kemiskinan, masih ada saling curiga, masih ada saling tuduh, tanpa kita sadari hanya berjalan di tempat tanpa adanya solusi.

Mayoritas Bukan Penindas

Jangan meragukan kebhinekaan umat islam di negeri ini, mayoritas bukan penindas, sikap umat islam Indonesia sangat menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila. Terlalu naf jika mendeskritkan umat mayoritas intoleran di negeri ini.

Tidak ada keraguan umat islam Indonesia patuh dan tunduk terhadap pancasila, berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Tuanku imam bonjol berjuang untuk kemerdekaan Indonesia, pangeran diponegoro tulus dan ikhlas mengorbankan jiwa dan raganya.

Teriakan bung tomo "Allahu Akbar", "Merdeka", membakar semangat arek-arek Surabaya untuk mempertahankan republik Indonesia. Kita masih ingat bagaimana jenderal sudirman bergerilya melawan belanda demi mempertahankan kedaulatan Negara Indonesia.

Pesan bung karno untuk bangsa ini "Negara Republik Indonesia ini bukan milik sesuatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan miliki sesuatu suku, bukan milik sesuatu golongan adat-istiadat, tetapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!"

Tidak ada rasisme di negeri ini

Stop! Tidak ada rasisme dan diskriminasi di negeri ini, Jutaan rakyat Indonesia tewas ditangan penjajah. Perjuangan mereka ikhlas demi kemerdekaan dan mempertahankan Indonesia.   

Aku Indonesia, Kamu Indonesia, tidak ada orang lain di negeri ini, orang lain hanya para koruptor, karena koruptor meraup uang Negara dengan cara-cara yang KOTOR.

Semua merasa memiliki Indonesia, mari kita bersama membangun bangsa ini tanpa saling curiga, berbagi antar sesama. Kita semua berpancasila, patuh terhadap undang-undang dasar. Mayoritas melindungi minoritas, minoritas menghormati dan menghargai mayoritas.

Satu nama untuk indonesia,

Merdeka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun