Mohon tunggu...
Lim Jung Jie
Lim Jung Jie Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis dan Content Creator
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hallo ,Salam buat semuanya :) Saya ingin belajar menjadi penulis,melalui tulisan ini saya harap dapat meningkatkan skill ku dalam menulis :) Terima kasih yang sudah berkunjung dan membaca artikel kecil saya :)

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Warga Desa Parit Dua Keluhkan Sampah yang Berserahkan

7 Februari 2023   11:40 Diperbarui: 7 Februari 2023   11:47 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Warga Desa Parit Dua (Kubu Raya,Pontianak ),mengeluhkan sampah yang selalu
berserahkan sepanjang jalan. Tentu ini sangat menganggu aktivitas disekitar sana.
Ditambah lagi jika hujan,dan banjir sampah akan mengikuti arus air dan turun kejalan.
Seperti yang diungkapkan Pak Ridwan,selaku RT 01/007 Desa Parit Dua mengatakan
sudah ada permintaan bantuan kepada Daerah Pusat,tetapi masih belum ada balasan
dari pusat untuk penangulangan masalah ini.

Menurut Pak Ridwan sendiri,sudah banyak warga yang berkeluh atas kejadian ini.
Selalu terganggu akan bau dan juga mereka merasa proses untuk penyelesaian sangat
lama seperti yang terjadi 12 Januari 2023 sampah masih berserahkan karena belum
ada tempat atau mobil sampah.

Tidak heran juga disekitar tempat tersebut para warga berkeluh banyak lalat
berterbangan dan sering masuk ke daerah warga,kebetulan di sana juga dekat dengan
pemukiman warga,sehingga warga takut akan terkena wabah penyakit yang
disebabkan penangulangan sampah yang dinilai cukup lama.

Warga pernah juga menuliskan surat ke Pemkab untuk membantu dalam penyelesaian
masalah ini,Beberapa saat kemudian ada datang petugas kebersihan yang mengangkut
sampah tersebut tetapi tidak berselang lama karena terjadi lagi sampah yang
bertumpuk dan tuang ke ruas jalan yang masih banyak lubang lubang di jalanan.
Warga lain juga berinisiatif kadang sampah kering mereka coba
membakarnya,mencoba mencegah lalat yang berterbangan disekitaran daerah
disekitar rumah mereka.

Hanya berharap agar segera dibantu oleh pihak pusat dan juga kesadaran masyrakat
disekitar untuk dapat mencari alternatif dalam mengelola sampah mereka.
Penulis : Lim Jung Jie

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun