Tapi....
Aku yang sekarang tanpamu tidak akan menjadi hujan,apalagi badai.
Tapi, aku akan menjadi pelangi
Ya, pelangi yang telah menggantikan sang surya
Pelangi yang memiliki banyak warna dan impian
Pelangi yang tak akan datang tanpa kehadiranmu terlebih dahulu
Pelangi yang menanti akan kesadaran mu.
Puisi ini di dedikasikan untuk kerabat saya. Sebagian puisi ini juga dilatarbelakangi oleh pengalaman pribadi saya. Kebetulan, kita berdua memiliki pengalaman pribadi yang sama. Sebelumnya, puisi ini sudah saya muat di blog pribadi saya berikut ini : http://sucinovitri.blogspot.co.id/2013/11/hujan-ini.html#more
Selamat membaca!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H