Orang- orang yang akan duduk di  DPR atau sebagai Presiden adalah yang  diciptakan dan dipilih oleh oligarki dan disodorkan untuk dipilih rakyat pada Pemilu demokrasi 'satu sorang satu suara'  sebagai pengesahannya. Rakyat pada hakekatnya tidak punya pilihan.
Masyarakat  anti korupsi  yang menuntut  keberanian Presiden Jokowi untuk menentang upaya pelemahan KPK, mengkaji dari akar persoalann ya dan eksisitensi popularitas Presiden Jokowi, tidak akan merubah keadaan. Setiap penentangan, baik atau buruk, pada kebijakan Presiden Jokowi, akan berhadapan dengan  pendukung  Jokowi yang baru saja memenangkan pemilihan presiden.  Artinya, setiap persoalan akan kembali kepada persoalan politik. Kesadaran berpolitik cerdas dari seluruh rakyat Indonesia adalah solusinya.