Bagi kalian penikmat musik genre R&B ataupun Indie folk berkiblat Barat, pasti nggak asing dengan penyanyi lokal yang sudah Go-Internasional satu ini. Nicole Zefanya atau akrab disapa NIKI merupakan penyanyi-penulis sekaligus produser rekaman asal Indonesia yang saat ini berada dalam payung label rekaman AS yaitu 88rising, 12Tone, hingga Empire.
Penyanyi kelahiran Ibu Kota pada 24 Januari 1999 (24 tahun) ini memulai perjalanan kariernya lewat segudang hobinya di bidang musik yang telah ia tekuni sejak belia. Didukung juga lewat pengaruh sang ibunda, Julia Josephine Tangkau yang merupakan seorang penyanyi gereja, NIKI menjadi sangat akrab terutama dengan musik R&B era 1990-an seperti Destiny's Child dan Aaliyah.
Hingga baru-baru ini, terlihat di laman instagramnya NIKI merilis single song terbarunya berjudul "24". Dimana NIKI sendiri mengisyaratkan membuat lagu "24" sebagai penanda di pertambahan usianya yang genap 25 Tahun pada 24 Januari nanti atas segala perjalanan, perjuangan dan pelajaran yang telah didapatkannya di awal usia kepala duanya hingga bisa bertahan sampai detik ini sebagai seorang penyanyi lokal go International.
"on the 24th of January i'll be turning 25, so before that particular birthday I thought i'd release a song I wrote in an attempt to synthesize my early twenties, and the many humbling things I have learned up to this point. "24" out 1/12 pre-save link in bio", rilis NIKI di laman Instagramnya, Kamis (11/1/2024) (Instagram/@nikizefanya)
Dengan bertema latar masa 20-an penuh dengan quarter life crisis NIKI telak mennggambarkan kehidupan  masa muda yang melelahkan dan menyibukkan teruntuk dunia. Lagu ini juga menjadi edisi barunya, di mana NIKI mencoba untuk mengeksplorasi lirik yang brilian nan nyata dengan kepekaan melodi yang luar biasa untuk didengar, ditambah dengan palet musik yang bagi NIKI terdengar seperti berada dalam pikiran rumah sendiri.
"24" dirilis secara resmi melalui label 88rising Records dan kini sudah dapat didengarkan di berbagai platform musik digital. Singel tersebut diproduseri olehnya bersama Tyler Chester dan James Krausse.
"Lagu ini adalah tentang menjadi muda & lelah dengan dunia, tentang nuansa, tentang bagaimana hidup adalah perpaduan yang tiada henti antara rasa sakit dan kegembiraan sekaligus sepanjang waktu, tentang mengetahui lebih banyak dari yang pernah Anda miliki, namun tidak ada sama sekali." ungkap NIKI pada caption Instagramnya, Jumat (12/1/2024) (Instagram/@nikizefanya).
SEKILAS PERJALANAN KARIER NIKI
Dalam perjalan kariernya, tak terlepas dari pengaruh familiar mendiang Sang Ibunda (wafat 2019) terhadap kecintaan musik sejak belia. Saat menempuh pendidikan di Sekolah Pelita Harapan Lippo Village Tangeran, NIKI mulai memberanikan diri untuk mengunggah video cover menyanyinya dan lagu asli karyanya di akun YouTube sejak pertengahan Tahun 2010.Â
Keputusan NIKI untuk terjun di dunia musik sempat juga tidak direstui oleh sang Ayah. Namun, sejak beberapa video covernya mulai viral dan mendapat jutaan kali tontonan hingga mendapat lebih dari 40.000 subscriber barulah ayahnya mulai merestui dan mendukungnya untuk mantap terjun sebagai seorang musisi.
Dijuluki sebagai "R&B Princess" oleh VICE Indonesia dengan suara lembut khasnya, NIKI juga pandai memainkan sejumlah instrumen seperti gitar, ukulele, keyboard dan piano. Hingga, NIKI pertama kali merilis lagunya berjudul, "Awali Hari Dengan Cinta" dibawah naungan Sony Music pada tahun 2014.Â
Masih di tahun yang sama, NIKI dinobatkan sebagai pemenang ajang kompetisi Cornetto Road to Fame. Keberhasilannya itu membawa NIKI tampil menjadi pembuka konser Taylor Swift, yang diselenggarakan di Jakarta tahun 2014. Dua tahun kemudian, NIKI kembali merilis sebuah lagu secara independen berjudul "Polaroid Boy" pada 2016 dan "Anaheim" pada 2017.
Sembari memulai awal perkuliahan pada 2017 bidang Seni Musik di Lipscomb University, Nashville, Amerika Serikat, NIKI terus menekuni dunia YouTube-nya dengan terus meng-cover lagu. Hingga di tahun 2018, NIKI resmi debut di bawah naungan label 88rising lewat undangan Rich Brian dengan meluncurkan album Zephyr dengan total 8 lagu di dalamnya. Salah satu lagu miliknya berjudul "Vintage" berhasil masuk daftar Best of 2018 di Apple Music.
Tak lupa, lagu "Every Summertime" juga menjadi titik kesuksesan terbesar yang dinyanyikan oleh NIKI merupakan salah satu orisinal soundtrack (OST) Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings, film superhero Marvel yang rilis pada 2021 dan telah diputar sebanyak 26,9 juta kali di semua albumnya.Â
Hingga pada 12 Agustus 2022 lalu, ia kembali merilis album "Nicole" dengan mengambil latar kisah kasih semasa SMA yang berisikan lagu-lagu yang belum pernah dirilis serta yang sudah pernah dibawakan NIKI melalui Youtube dengan total 12 lagu. Salah satunya adalah lagu "High School In Jakarta" yang sudah dirilis terlebih dahulu dan masih booming dinikmati hingga sekarang.
UNTAIAN MANIS LIRIK SINGLE NIKI "24"
Berikut untaian manis dari lirik lagu dan terjemahan dari NIKI "24" berikut.
What do you know?
Apa yang kau tahu?
Suddenly you're older now
Tiba-tiba kau lebih tua sekarang
They call you a grown up, with the dog and the bills
Mereka menyebutmu orang dewasa, yang punya anjing dan harus membayar tagihan
And the garden, and the picturesque house
Dan taman, dan rumah yang cantik
And the pear tree is budding up a third year
Dan pohon pir mulai tumbuh di tahun ketiga
And if your mother were still here
Dan jika ibumu masih di sini
The fallen blossoms on the lawn would all disappear
Bunga yang berguguran di halaman belakang akan hilang
And you're in love, you pray to God it's forever
Dan kau jatuh cinta, kau berdoa pada Tuhan itu bertahan selamanya
But you look around, and think why try altogether?
Tapi kau melihat sekitar, dan kau berpikir kenapa harus mencoba segalanya?
But he's endless, and on my skin like sand on the shore
Tapi dia tak ada habisnya, dan kulitku seperti pasir di pantai
And that's enough for me right now anyway at 24
Dan itu cukup bagiku saat ini, pada usia 24 tahun
You travel the world, swim under a waterfall
Kau berkeliling dunia, berenang di bawah air terjun
You have everything you ever wanted
Kau punya segala yang kau inginkan
You wonder when your dad will call
Kau bertanya-tanya kapan ayahmu akan menelpon
And you're in New York again
Dan kau di New York lagi
With your oldest friend
Dengan teman terlamamu
And the basket of bread's still warm
Dan keranjang rotinya masih hangat
And that's enough for me right now anyway at 24
Dan itu cukup bagiku saat ini, pada usia 24 tahun
Oh, I know more than I ever have
Oh, aku tahu lebih dari yang pernah kutahu
And yet I know nothing at all
Tapi aku juga tidak tahu apa-apa
I'm a floating feather, I'm a constant cannonball
Aku adalah bulu yang terbang, aku adalah peluru meriam yang konstan
I'm somebody's baby, someone else's midnight call
Aku anak seseorang, aku panggilan tengah malam orang lain
I know more than I ever have
Aku tahu lebih dari yang pernah kutahu
And yet nothing at all
Tapi aku juga tidak tahu apa-apa
Well, what do you know?
Yah, apa yang kau tahu?
Suddenly you're 24
Tiba-tiba kau berumur 24 tahun
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H