Manusia ialah bagian dari makhluk hidup yang mengalami pertumbuhan hingga meninggal dunia. pertumbuhan dan perkembangan selalu berjalan bersamaan, pertumbuhan berkaitan dengan fisik sedangkan perkembangan berkaitan dengan perubahan psikis atau mental.
sebelum itu, kita harus mengetahui bagaimana manusia itu terbentuk? Manusia terbentuk melalui bertemunya sel sperma laki -- laki dan sel telur perempuan. Sel sperma tersebut akan bergabung dengan sel telur dan membentuk sel yang terbuahi atau biasa disebut zygot. Normalnya, sel telur itu berada di tabung falopi yang bergerak dari indung telur menuju ke Rahim. Saat sperma menembus dinding ovum, inti sel akan mendekat. Lalu membran yang mengelilingi akan pecah sehingga kedua sel ini Bersatu.
Pernah mendengar istilah masa prenatal? Tentu pernah ya, tetapi mungkin ada yang belum memahami apa itu masa prenatal? Masa prenatal merupakan tahap pertumbuhan dan perkembangan manusia yang pertama. Masa ini merupakan masa perkembangan janin selama ia berada di Rahim yang rentang waktunya kurang lebih 9 bulan.
Tumbuh kembang si kecil tidak hanya memerlukan fisik yang cukup, tetapi juga saraf yang sesuai. Saat anak mencapai usia tertentu, ia dapat melakukan Gerakan dengan adanya kematangan saraf yang cukup. Sejak si kecil lahir hingga ia berusia dua tahun, saat inilah neuron di korteks otak akan membentuk sinaps yang banyak. Saat pembenukan sinaps, otak harus mendapatkan zat gizi yang penuh sebagai bahan pembentukannya.
Nah di masa kehamilan berlangsung, terjadi perkembangan otak pada janin. Bagaimana hal itu dapat terjadi? Awal dari munculnya bagian ini adalah tiga minggu setelah pembuahan pada lempengan saraf. Awal perkembangan ini adalah di minggu ke-5 kehamilan dimana janin merupakan sebuah embrio yang bentuknya menyerupai kecebong kecil dengan lempengan saraf yang mengalir dibagian tengah kepala hingga ekor.
Minggu ke-6 kehamilan, tabung sarafnya mulai tertutup di kedua ujung dan atas tabung. Otak memiliki tiga area, yakni :
- Otak depan yang berfungsi mengarahkan fungsi otak seperti saat memecahkan masalah
- Otak tengah yang terlibat pada proses informasi yang sifatnya visual dan pendengaran
- Otak belakang atau otak kecil yang fungsinya mengatur keseimbangan serta mengkorrdinasikan fungsi sensorik, motorik, dan medulla.
Pada usia ke-8 kehamilan, saraf -- saraf, otot, dan jaringan lain seperti mata dan telinga telah membuat hubungan. Di minggu ke 12, saraf akan mengirim sinyal yang menyebabkan Gerakan refleks. Misalkan, jari -- jari janin mulai bisa membuka dan menutup. Pada usia janin 28 minggu, saraf -- saraf mulai terhubung dengan organ lain yang menyebabkan bagian pendengaran, penciuman dan sebagainya mulai bisa berfungsi.
Hingga akhir dari usia kehamilan yakni usia 9 bulan, otak janin telah terbentuk sebagaimana otak manusia pada umumnya. Nah, Bersama dengan terbentuknya anatomi otak tersebut, sel saraf baru pada otak pun juga mulai terbentuk. Dan setiap sel saraf akan terhubung dengan saraf lainnya yang akan membentuk system saraf yang disebut dendrit dan akson.
Nah, setelah kita mengetahui perkembangan otak janin selama masa kehamilan, selanjutnya kita juga harus tau nih fakor apa saja yang menjadi pengaruh perkembangan otak janin selama di dalma kandungan? Seperti yang telah kita bahas, bahwa otak bayi dimulai dari saat ia berada didalam kandungan. Tetapi, perkembangan otak setiap bayi berbeda -- beda loh bunda. Hal ini dikarenakan adanya factor -- factor yang mempengaruhinya, apa saja?
Pertama, makanan yang dikonsumsi oleh ibu saat ia sedang mengandung. Ibu hamil sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang sehat , mengapa? Karena sesuatu yang akan dikonsumsi ibu hamil akan berpengaruh pada kebaikan janin yang ada dalam kandungan. Biasanya, ibu hamil yang dulunya kebiasaan mengkonsumsi alcohol sewaktu hamil harus berhenti mengkonsumsi alcohol karena sangat berbahaya bagi janin. Alkohol dapat menghambat perkembangan janin dalam kandungan. Dan bisa menyebabkan FASD ( gangguan spektrum alcohol janin ) dan apa yang terjadi jika janin terkena gangguan tersebut?
Nah, janin yang mengalami gangguan tersebut akan mengakibatkan cacat, bisa juga berat badan yang tidak wajar seperti bayi pada umumnya dan perkembangan otak janin juga lambat. Maka dari itu, itulah alasan mengapa ibu hamil harus mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, salah staunya banyak mengkonsumsi sayur dan buah.
