Lemas. Letih. Lesuh. Â Dan akhirnya tidur seharian? Â Jangan! Â Ujung-ujungnya kita akan terus malas-malasan sepanjang hari. Â Sayang kan di bulan yang penuh barokah ini kita malah asyik malas-malasan. Ayo move, move, jangan tetap beraktivitas seperti biasa dan jaga stamina tubuh dengan makan sehat yang tepat porsi dan olahraga yang cukup.
Bagi kompasianer yang sering berlatih olahraga tertentu, seperti badminton, tenis meja, karate,  kempo,  dan taekwondo misalnya, jangan takut untuk tetap konsisten berlatih. Meski porsi latihannya harus tetap dikurangi  ya. Jangan sampai malah kliyengan dan dehidrasi.
Bagi anda rekan-rekan kompasiner yang sering berlatih taekwondo. Bisa mencoba tips jaga stamina ala taekwondoin.
Pertama, Â perhatikan waktu dan kebiasaan yang sering dilakukan.
Waktu olahraga saat bulan ramadan sangat dianjurkan dilakukan saat sore hari. Pertimbangannya sederhana, karena dekat waktu berbuka.Â
Kebayang kan bila olahraga di pagi hari? Â Anda bisa dehidrasi dan lemas sepanjang hari sehingga berpotensi kehilangan kesempatan ibadah yang lain. Kemudian jangan lakukan apa yang tidak pernah anda lakukan sebelum. Bila biasa hanya pemanas ringan, Â lakukan itu saja. Â Jangan paksa tubuh speed naik turun gunung ya.
Kedua pilih gerakan-gerakan ringan dan jangan berlebihan
Anda dapat memilih  berlatih step
Anda bisa berlatih ringan mengulang step samping dan step mundur. Anda bisa melatih kecepatan kaki melakukan step dalam bertarung (kyoruki).
Yaps, Â berlatih jeurigi dan chagi sangat bermanfaat untuk merenggangkan otot-otot tangan dan kaki. Â Anda bisa dapat mengulang elgol jiuregi (pukulan ke arah kepala) , momtong jeurigi (pukulan ke arah uluh hati) , dan are jeuregi (pukulan ke arah bawah) Â dengan paduan step-step yang sudah dilatih sebelumnya.
Nah  poomsea terdiri dari jurus-jurus gerakan yang  komplit. Gerakan poomsea merupakan gerakan serangan dan pertahanan diri menhadapi lawan imajiner yang terdiri dari terdiri dari variasi berbagai bentuk kuda-kuda, tendangan, pukulan, tangkisan, dan sebagainya. Namanya juga lawannya imajiner, tidak oerlu khawatir akan  kewalahan seperti fight pada pertandingan sebenarnya. Â
Nah ketiga, Â jangan lupa asupan makan dan minum setiap kali berbuka puasa dan sahur. Â Bagaimanapun, anda harus bijak memenuhi kebutuhan tubuh agar tetap sehat walafiat selama ramadan. Eh, Â jangan lupa yang paling penting dari sekian yang penting. Niat. Â Bukankah, Â segala sesuatu yang baik harus dimulai dari niat yang baik dan lurus?