Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Program Kuliah Kerja Nyata yang diselenggarakan oleh Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya tahun 2022 dengan ketua pengusul Febby Rahmatullah Masruchin, S.T., M.T. yang melibatkan 155 mahasiswa. Kegiatan ini termasuk ke dalam kegiatan terkait Perencanaan Pengembangan Wisata Kampung Kelengkeng Simoketawang Sidoarjo
Kegiatan Perencanaan Pengembangan Kebun adalah kegiatan merencanakan dan mengembangkan wisata kebun dengan merencanakan desain-desain infrastruktur wisata kebun kelengkeng agar menarik pengunjung untuk mengunjungi wisata tersebut.Â
Kegiatan ini dilaksanakan oleh 1 Dosen yaitu Febby Rahmatullah Masruchin, S.T.,M.T., dari program studi Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya bersama 1 mahasiswa dari program studi Arsitektur Universitas 17 Agustus 1945 yaitu Sayyidah Ayu Izzabillah. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh program pengembangan desa wisata dimana desa Simoketawang termasuk desa yang sedang mengalami kemajuan di bidang pariwisata karena memiliki potensi sumber daya alam. Salah satunya yaitu buah kelengkeng yang menjadi salah satu pendorong faktor perekonomian di desa tersebut. Dikarenakan hal tersebut maka, kelengkeng juga menjadi icon utama di desa Simoketawang.
Setelah mengetahui potensi tersebut maka dibuatlah perencanaan pengembangan kebun pada desa Simoketawang agar dapat menarik perhatian wisatawan lokal maupun non-lokal. Salah satu cara menarik para wisatawan yaitu dengan mengatur konsep perancangan kanopi jalan menuju pujasera yang menarik dan unik.
Sehingga tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah menciptakan sebuah destinasi wisata kebun kelengkeng yang terletak di desa Simoketawang dengan konsep yang unik untuk menarik perhatian dari warga lokal dan non-lokal dengan mengenal dan mengunjungi wisata kebun kelengkeng. Pengenalan wisata kebun kelengkeng ini dimulai pada masyarakat sekitar atau pada mitra-mitra terkait. Pengenalan untuk masyarakat sekitar lokasi sangat berpengaruh pada kemajuan wisata kebun kelengkeng Simoketawang. Dari pengenalan pada masyarakat sekitar ini diharapkan bahwa wisata kebun kelengkeng Simoketawang dapat dikenal sampai tingkat kabupaten bahkan tingkat internasional. Maka dari itu, lokasi wisata akan didesain semenarik mungkin dengan konsep wisata yang unik dan tentunya berbeda dari wisata kebun lainnya.
DUDI (Dunia Usaha dan Industri) atau mitra sasaran dari kegiatan ini adalah Desa Simoketawang dengan sasaran Aparat Desa Simoketawang yang berjumlah 10 orang. Kegiatan ini dilaksanakan selama 6 bulan sejak Juli hingga Desember 2022 dengan 4 bulan efektif pelaksanaan (Agustus hingga November). Bulan Juli 2022 merupakan tahap persiapan dan Desember 2022 merupakan tahap evaluasi.Â
Kegiatan yang dilaksanakan antara bulan Agustus hingga November antara lain survey lokasi oleh para mahasiswa bersama dosen pembimbing. Survey yang dilakukan adalah pengukuran lahan dan pendataan titik-titik yang akan dibangun fasilitas wisata. Setelah melakukan pengukuran dan pendataan, saya merencanakan konsep desainkanopi jalan kampung wisata kebun kelengkeng Simoketawang. Setelah melakukan perancangan konsep, maka saya menghadiri kegiatan utama yaitu mempresentasikan hasil konsep desain berupa peta wisata kepada mitra desa yang ada di kegiatan tersebut. Kegiatan presentasi dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 November 2022 pada pukul 08.30.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dan Wisata Kampung Kelengkeng, Desa Simoketawang, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan utama yaitu sosialisasi yang berjudul "Perancangan Kanopi jalan menuju pujasera Kampung Wisata Kelengkeng Simoketawang" Kabupaten Sidoarjo Menjadi Desa Mandiri Berbasis Wisata. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di Aula Balai Desa Simoketawang.Hasil dari kegiatan yang dilaksanakan antara lain desain kanopi jalan menuju pujasera.