Arkaisku
Swastamita perlahan meninggalkan sinarnya
Hilang arah tak berbekas
Kesendirian menembus batasan-batasan sepimu
Candramawa bawa kabar lara
Aku selayak candala
Dalam ketaksaan menjumputi hasrat yang sempat terbuang
Mungkinkah aku rimpuh di sini?
Gusti ....
Daksaku melemah semakin terpuruk
Begitu banyak adorasi yang kulalui
Berikan hantarkan pilau-Mu!
Menjemput diriku di penghujung shyam
Ingin kuarungi batas-batas buana
Melihat lintang-lintang dari kaki langit
Kampa jantung berdegup lebih kencang
Pesonamu menyihir meluluhlantakan murkaku
Aku gugup dan gamang di atas jembatan asmaraloka
Jeremba itu menyambut lembut dan menuntun lakuku
Samar-samar sarayu agahku dikalahkan rasaku
Kalbuku dipenuhi harsa dari lokawigna
16 Maret 2020
Pak Supir Menulis Lepas Berjiwa Bebas
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H