Neraca: Pengertian, Komponen, Jenis-Jenis, dan Manfaat

Di dalam dunia bisnis, pemahaman neraca sangatlah penting.

Neraca adalah sebuah laporan tentang keuangan yang dibuat oleh suatu perusahaan, yang bertujuan untuk memberikan gambaran jelas mengenai kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu.

Dalam artikel ini,kita akan menjabarkan pengertian, komponen dan manfaat neraca, serta memperdalam pemahaman neraca pada konteks keuangan.

PENGERTIAN NERACA

Menurut Kasmir (2012:28), neraca merupakan laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada tanggal tertentu. Dimana didalamnya menunjukkan aktiva (harta) dan pasiva (kewajiban dan ekuitas) suatu perusahaan.

Menurut Munawir, Neraca adalah laporan yang menyajikan sumber-sumber ekonomis dari suatu perusahaan atau aktiva, kewajiban-kewajibannya.

Jadi neraca ini sangat diperlukan untuk setiap perusahaan untuk mengetahui kondisi keuangan pada perusahaan tersebut.

KOMPONEN NERACA

Menurut penjelasan diatas, neraca dibagi menjadi tiga komponen, yaitu:

1. Aset atau Aktiva

Apa itu aset?Aset adalah sumber daya yang bernilai ekonomi milik pribadi atau perusahaan yang diharapkan bisa menghasilkan keuntungan di masa depan. Aset atau aktiva terbagi menjadi 2 macam yaitu: aktiva lancar dan aktiva tetap.

Aset Lancar adalah aset yang akan habis dalam satu tahun, Seperti kas,piutang dll.

Sedangkan, aset tetap adalah aset yang habis lebih dari satu tahun, Seperti gedung,mobil dll.

2. Kewajiban

Kewajiban adalah sebuah utang perusahaan pada pihak lain atau perusahaan lain yang harus dibayarkan pada waktu tertentu. Kewajiban terbagi menjadi 2 yaitu: Kewajiban Jangka panjang dan kewajiban jangka pendek.

Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban yang harus dibayar dalam jangka waktu lebih dari satu tahun, seperti utang bank,utang hipotek dan utang obligasi.

kewajiban jangka pendek adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam waktu kurang dari satu tahun, seperti utang usaha.l,beban yang masih harus dibayar,utang pajak dan pendapatan yang masih harus diterima.

3. Ekuitas atau modal

Modal yaitu suatu kepemilikan yang menunjukkan pada perusahaan tersebut. Ekuitas juga sering dikenal dengan aset bersih karna Ekuitas aset perusahaan setelah dikurangi dengan liabilitas ( kewajiban ).

* JENIS-JENIS NERACA

1. Neraca Lajur

Neraca lajur adalah neraca yang digunakan untuk menganalisis saldo dalam akun sebelum dan sesudah penyesuaian. Neraca lajur memiliki 10 kolom atau lebih. Kolom neraca lajur terdiri dari:

* Nomor Akun

* Nama Akun

* Kolom Neraca Saldo ( Debit-Kredit )

* Kolom Ayat Jurnal Penyesuaian atau AJP ( Debit-Kredit )

* Kolom Neraca Saldo Disesuaikan atau NSD ( Debit-Kredit )

* Kolom Laba/Rugi ( Debit-Kredit )

* Kolom Neraca ( Debit-Kredit )

2. Neraca Perdagangan 

Neraca yang menentukan selisih antara nilai ekspor dan impor suatu negara dalam periode tertentu. Rumus neraca perdagangan yaitu:

neraca perdagangan = nilai ekspor -- nilai impor 

Nilai ekspor adalah nilai suatu barang dan jasa yang dijual oleh suatu negara ke negara lain. Nilai impor adalah nilai suatu barang dan jasa yang dibeli oleh suatu negara dari negara lain.

3. Neraca Saldo

Neraca saldo adalah neraca yang menentukan keseimbangan antara total debit dan total kredit dalam buku besar.Neraca saldo dibuat untuk mengetahui kesalahan dalam pencatatan transaksi dan mempersiapkan laporan keuangan lainnya. Neraca saldo terbagi menjadi beberapa jenis, seperti saldo saldo sebelum penyesuaian, saldo saldo setelah penyesuaian, dan saldo saldo setelah penutupan .

Penyesuaian akuntansi adalah suatu proses perubahan saldo akun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku. Penyesuaian akuntansi dilakukan untuk mencerminkan transaksi atau kejadian yang belum dicatat atau belum dicatat dengan benar.

Neraca saldo setelah penyesuaian digunakan untuk menyusun laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan neraca.

4. NERACA BENTUK SCONTRO

Neraca ini dibuat dan disusun secara horizantal dan disusun berbentuk huruf T. Adapun cara membuatnya sebagai berikut:

* membuat data keuangan terlebih dahulu

* menentukan tanggal laporan tersebut

* menyusun daftar aset atau aktiva

* menyusun kewajiban atau utang

* menghitung data ekuitas perusahaan

* membuat format neraca tersebut

* verifikasi

* laporkan hasilnya

5. NERACA BENTUK SCAFFEL

Neraca ini dibuat dan disusun secara vertikal yaitu berurutan dari atas ke bawah.Dengan cara:

* meletakkan informasi akun disebelah kiri

* meletakkan nominal akun disebelah kanan

* menyusun informasi dari aset,ekuitas secara berurutan ke bawah.

MANFAAT NERACA

* Memberikan gambaran yang jelas mengenai keuangan perusahaan 

* Menunjukkan struktur modal perusahaan 

* Memenuhi kebutuhan pelaporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan