Mohon tunggu...
savitri pramesti
savitri pramesti Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Gizi

Ahli gizi

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Berikut 5 Bahan Lokal Sumber Magnesium Untuk Meningkatkan Sistem Imun

11 Juni 2020   04:01 Diperbarui: 11 Juni 2020   09:45 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zat gizi makanan yaitu ada makronutrien dan mikronutrien. Makronutrien yaitu zat gizi yang memiliki molekul besar di makanan seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Sedangkan mikronutrien yaitu zat gizi yang memiliki molekul yang kecil di dalam makanan seperti vitamin dan mineral. Salah satu mikronutrien yang akan dibahas yaitu mineral. Mineral ada bermacam-macam salah satunya yaitu magnesium.

Magnesium memiliki peranan penting khususnya pada sistem imun tubuh. Peran magnesium yaitu untuk memodulasi sistem imun dengan membantu menyerang stres oksidatif di dalam tubuh.

Untuk kebutuhan sehari magnesium menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) tahun 2019 yaitu berbeda -beda sesuai usia dan jenis kelamin. Untuk laki-laki usia 19-64 tahun yaitu 360 mg dan perempuan usia 19-29 tahun 330 mg dan 30-64 tahun 340 mg. Untuk memenuhi kebutuhan zat gizi magnesium bisa diperoleh dari 5 bahan makanan lokal ini  :

1) Tahu

tahu (sumber : google)
tahu (sumber : google)

Tahu merupakan bahan makanan sumber protein nabati yang dibuat dari kacang kedelai. dalam 100 gram tahu yaitu mengandung 53 mg magnesium. Dalam 1 penyajian yaitu juga mengandung mineral lain seperti kalsium, zat besi, mangan, dan selenium. Beberapa studi menyatakan bahwa mengonsumsi tahu memungkinkan untuk menjaga sel pada pembuluh darah arteri dan menurunkan resiko terjadinya kanker lambung.

2) Pisang

pisang (sumber : google)
pisang (sumber : google)

Pisang terkenal dengan kaya akan kalium yang bisa menurunkan tekanan darah dan menurunkan resiko terjadinya penyakit jantung. Namun, pisang juga kaya dengan magnesium yaitu mengandung 37 mg dalam 1 buah besar.Selain itu, pisang juga mengandung vitamin C, vitamin B6, mangan, dan serat. Pisang ini bisa menurunkan inflamasi dan meningkatkan kesehatan pada pencernaan.

3) Sayuran berdaun hijau tua

sayur berdaun hijau (sumber : google)
sayur berdaun hijau (sumber : google)

Sayuran berdaun hijau tua juga kaya akan magnesium. Contoh sayur berdaun hijau tua yaitu bayam, sawi, dan brokoli. Sayur ini yaitu selain magnesium juga banyak mengandung zat besi, mangan, dan vitamin A, C, K. Sayuran berdaun hijau bisa menjaga sel di dalam tubuh rusak dan menurunkan resiko kanker.

4) Ikan Gabus

ikan gabus (sumber : google)
ikan gabus (sumber : google)

Ikan yang berlemak yaitu cenderung memiliki nilai gizi yang cukup tinggi. Ikan gabus memiliki kandungan magnesium dan juga mineral lain seperti kalsium dan fosfor. Ikan juga mengandung protein kualitas tinggi seperti albumin dan lemak tidak jenuh seperti omega 3. Asupan ikan ini bisa menurunkan resiko terhadap penurunan resiko penyakkit jantung.

5) Alpukat

alpukat (sumber : google)
alpukat (sumber : google)

Alpukat yaitu mengandung 58 mg magnesium dalam 1 buah ukuran medium. Buah ini juga kaya kalium, vitamin B,  vitamin K, serat, serta lemak tidak jenuh monounsaturated fatty acid. Beberapa studi menyatakan bahwa mengonsumsi alpukat dapat menurunkan inflamasi, menurunkan level kolesterol, dan mempercepat rasa kenyang setelah makan.


Berikut adalah 5 bahan makanan sumber magnesium. Tetap konsumsi makanan yang beragam dan dengan porsi serta komposisi yang seimbang.

referensi :

https://www.healthline.com/nutrition/10-foods-high-in-magnesium#section6

https://www.researchgate.net/publication/280882690_Potensi_Ikan_Gabus_Channa_Striata_Sebagai_Sumber_Makanan_Kesehatan_Review

Gombart et al. (2020) Review of Micronutrients and the Immune System–Working in Harmony to Reduce the Risk of Infection

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun