"Tidur adalah rantai emas yang mengikat kesehatan dan tubuh kita." - Thomas Dekker
Tidur adalah kegiatan harian kita yang kelihatannya remeh namun tidak bisa dipungkiri justru hal yang terpenting dalam kehidupan. Â Tidur sangat penting bagi kesehatan fisik dan mental. Â Mempunyai kualitas tidur yang bagus diperlukan dalam menunjang pekerjaan ataupun kegiatan kita sehari-hari.
Namun kadangkala, kita mengalami kondisi susah tidur sehingga Ritme Sirkadian terganggu.
Jangan langsung minum obat tidur ataupun supplemen melantoline, Â kita bisa melatih hormon Melantonine yang ada dalam tubuh kita untuk mengembalikan Ritme Sikardian yang berantakan.
Nah untuk tahu apa Hormon Melantonine, mari kita berkenalan dengan hormon ini.
Menurut Wikipedia, Melantonin adalah hormon yang mengatur tidur dan bangunnya kita. Â Hormon Melantonine di hasilkan oleh Kelenjar pineal (juga disebut badan pineal, epiphysis cerebri, epiphysis, conarium atau "Mata ketiga") adalah sebuah kelenjar endokrin pada otak vertebrata. Ia memproduksi serotonin turunan dari melatonin, sebuah hormon yang mempengaruhi modulasi pola bangun/tidur (Ritme Sirkadian) pada diri kita.
Kelenjar pineal memiliki bentuk yang menyerupai biji pinus dan berukuran kecil, yaitu sekitar 5--8 mm. Walau ukurannya kecil, kelenjar ini memiliki fungsi yang besar dalam tubuh.
Melantonine dihasilkan lebih banyak pada saat malam, ini yang membuat kita mengantuk dan tertidur. Â Dan hormon melantonin dihasilkan lebih sedikit bila pagi hari, ini membuat kita terjaga dan tidak mengantuk. Â Kita bisa beraktivitas dengan normal.
Hormon ini juga memiliki fungsi yang lain yaitu :
1. Anti inflamasi (peradangan)
2. Anti oksidan
3. Berperan dalam ovulasi
4. Meningkatkan Imunitas tubuh
5. Mengatur microba dalam pencernaan.
Pencernaan sendiri biasanya disebut sebagai otak ke 2.
Beberapa ciri khas yang dialami tubuh bila kita mengalami kekurangan Melantonine adalah
1. Kecemasan
2. Depresi
3. Insomia
4. Kemampuan konsentrasi yang rendah
5. Tidak bisa beristirahat dengan baik / gelisah
6. Mood yang berubah-ubah
7. Sakit kepala
8. Siptom menopause
9. Penuaan dini
10. Jet lag berkepanjangan
11. Masalah jantung
12. Darah tinggi
Sebenarnya produksi Melantonine akan semakin berkurang dengan bertambahnya usia, namun juga bisa dipengaruhi oleh :
1. Cahaya Artificial
Kita berada dalam ruangan yang selalu terang atau menyala secara terus menerus sehingga kelenjar pineal di otak akan membaca bahwa kita musti terjaga, alhasil melantonine akan diproduksi sedikit.
2. Lembur sampai dini hari
Kondisi ini akan mengacaukan siklus sirkadian.
3. Jet Lag
Adanya perbedaan waktu selama perjalanan jarak jauh bisa mengacaukan pemahaman akan waktu. Sehingga tidur akan berantakan.