Banyak kata berdengung dalam pikiran
Banyak bisikan duniawi menyeret jiwa untuk menggapai tangga makin tinggi bernama ambisi
Banyak tuntutan membuat raga bekerja tak henti
Banyak mulut berbicara mencerca karya sehingga aku tergesa berlari meraih sempurna
Raga dan Jiwa diombang ambing dalam ombak dunia yang  tenang namun menghanyutkan..
Kadang ombak mengangkat tinggi kemudian dihempaskan semena-mena..
Karang menggores
Melukai..
Tangisan dalam lelah bergaung diruang hati yang kosong
Jiwa kering seperti tak puasnya meneguk air garam lautan..
Haus yang tak terpuaskan..
Hari berderap menggandeng waktu..
Berlari atau terpaku..
Mereka tetap berlari meninggalkan aku..
Tak ada ruang sendiri untuk melepas lelah
Semua pesat berubah dan mengejar hidup..
Suatu waktu..
Jeda hari datang menyapa..
Semua terdiam hening..
Tanpa Nyala
Tanpa Kata
Tanpa Gerak
Tanpa Kebisingan
Nafas terasa lega
Jiwa merasakan rehat dari segala kegelisahan
Tubuh mampu melepaskan penat dalam kedamaian tanpa tuntutan
Dalam hati mengalirkan air bening bernama Cinta..
Pikiran tertuju pada Sang Hidup
Bibir terucap puja syukur..
Betapa damai hari..
Dunia sejenak berhenti dalam jeda hari..
Semakin hening..
Semakin bening suara-NYA
