Mohon tunggu...
Savitri Chandra
Savitri Chandra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Author

Wanderlust, Writer, Baker, love nature photography People who living extraordinary in the ordinary world

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan Malam Hari

6 Juni 2021   20:56 Diperbarui: 6 Juni 2021   21:34 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjelang malam bunyi guruh bersahut-sahutan..

Seperti memanggil temannya agar cepat berkunjung..

Semakin lama semakin mendekat..

Teriakan sang Guntur salip menyalip tiada terjeda..

Gelap malam meluruhkan air, mengetuk-ngetuk jalanan lengang yang ditinggal manusia pulang berlindung..

Langit bergemuruh..

Hujan menderas..

Akupun berlindung dibalik selimut..

Hujan di bulan Juni..

Selalu datang setelah panas silau yang menyengsarakan mata, melelehkan keringat..

Kebaikan dari alam bagi yang dahaga merindukan tetes air..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun