Mohon tunggu...
Savitri Chandra
Savitri Chandra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Author

Wanderlust, Writer, Baker, love nature photography People who living extraordinary in the ordinary world

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sesaat

8 Maret 2021   16:04 Diperbarui: 8 Maret 2021   16:40 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Matahari masih di ubun-ubun, namun awan membuat bayangku menghilang menjadi petang gelap yang mendadak datang menyemai..

Angin semakin kencang membawa butiran air.. udara basah berbau hujan..
Sejuk..
Rintik datang menghinggapi bulu mata..
Membuatku tersenyum..

Terburu-buru aku mencari tempat berteduh..
Hujan datang sekilas.. menyapa dan hilang..
Cepat sekali, pikirku..
Tidak mirip rindu..
Yang datang menggebu, tersampaikan sejenak namun jejaknya selalu membayangi sepanjang hari..

Jauh di mata, dipeluk dalam doa
Aku merindukanmu


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun