Secara bahasa, Struktur sosial berasal dari kata structum yang berarti menyusun, membangun untuk sebuah bangunan yang lebih umum menggunakan konstruksi yang berarti kerangka,sebagai istilah ilmiah digunakanlah istilah struktur sosial.
Soerjono Soekanto menyatakan bahwa struktur sosial diartikan sebagai hubungan timbal balik antara posisi-posisi sosial dan peranan-peranan sosial. kemudian E. R. Lanch mengemukakan bahwa struktur sosial adalah cita-cita tentang distribusi kekuasaan diantara individu dan kelompok sosial. Namun,Raymond Flirth mendeskripsikan struktur sosial adalah segala aspek pergaulan hidup manusia meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi dari banyak orang dan meliputi pula lembaga-lembaga di mana orang banyak tersebut ambil bagian.
Dari kesimpulan para ahli diatas, dapat ditarik kesimpulan struktur sosial adalah tatanan hidup dan bersosialisasi di kehidupan bermasyarakat, yang di dalamnya timbul hubungan antara status dan tatanan yang bersifat timbal balik yang mengacu pada suatu prilaku dalam sebuah masyarakat.
Interaksi sosial dapat diartikan sebagai suatu hubungan-hubungan sosial yang bersifat dinamis,yaitu berupa hubungan antar individu, hubungan antar kelompok, maupun hubungan antar kelompok dengan individu begitu pula sebaliknya. salah satu contoh interaksi sosial adalah ketika kedua orang berpapasan di jalan dan mereka saling bertegur sapa.
