Mohon tunggu...
Saumiman Saud
Saumiman Saud Mohon Tunggu... Administrasi - Pemerhati

Coretan di kala senja di perantauan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Memang Hitam Aku, Tapi Cantik

3 September 2015   21:42 Diperbarui: 3 September 2015   22:34 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu orang yang hidupnya cantik dihadapan Tuhan sudah pasti mengasihi orang lain, pengampunan itu akan gampang sekali diberikan. Bagi orang yang di dalam dirinya memiliki kasih yang murni, pastilah ia juga bakal dikasihi orang lain. Namun kalau sampai orang lain membencinya, pastilah ada yang tidak beres. Sangat indah tentunya orang yang cantik juga mengasihi Tuhan, sehingga ada keseimbangan secara khusus. Dengan demikian maka lahirlah mereka yang cantik diri dari dalam, cantik kepribadiannya, cantik karakternya dan juga cantik kerohaniannya. Sedangkan kecantikan di wajah sudah menjadi relatif sekali dan bukan yang terlalu dipentingkan bukan? Orang yang demikian sungguh cantik.

Cantik itu tergantung siapa yang melihat, jikalau sang kekasih yang melihat yang kurangpun menjadi cantik. Selanjutnya anda mau memilih yang mana, kecantikannya Alamiah atau kecantikan Kimia?. Yang Kimia segera hilang, yang Alamiah senantiasa ada. Sang Pencipta sangat mengasihi kita, Ia tidak memasang syarat kecantikan pada kita. Artinya Tuhan itu menerima kita apa adanya, tuntutan-Nya hanya satu, penyerahan diri secara total kepada-Nya, hanya itu. Generasi mendatang membutuhkan orang-orang yang cantik secara Alamiah, bukan yang Kimia. Kecantikan Alamiah, tanpa topeng namun cantik secara lahiriah. Sudahkah Anda memilikinya?.

Media, September 2015

Saumiman Saud, SF

Contact saja : Saumiman.saud@cebc.net

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun